KAJIAN LITERATUR PENGARUH FAKTOR LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA INDUSTRI SEMEN DI INDONESIA

Rahmadha, Yanti (2020) KAJIAN LITERATUR PENGARUH FAKTOR LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA INDUSTRI SEMEN DI INDONESIA. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
1. COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (478kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I PENDAHULUAN)
2. BAB I (PENDAHULUAN).pdf - Published Version

Download (287kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V PENUTUP)
3. BAB V (PENUTUP KESIMPULAN).pdf - Published Version

Download (169kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
4. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (162kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
5. FULL TA RAHMADHA YANTI.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Kelelahan kerja adalah salah satu permasalahan dalam bidang kesehatan dan keselamatan kerja (K3) yang dapat menjadi faktor terjadinya kecelakaan kerja. Tak terkecuali pada industri semen di Indonesia. Hal ini diakibatkan karena industri tersebut sebagian masih menggunakan aktivitas fisik dalam melaksanakan produksinya. Pada kajian ini, dilakukan identifikasi dan analisis terhadap kelelahan kerja pada 7 industri semen di Indonesia serta faktor-faktor lingkungan kerja yang berpotensi menyebabkan kelelahan kerja. Kajian ini merupakan studi literatur dengan menganalisis artikel ilmiah terkait industri semen pada rentang tahun 2011-2020. Analisis faktor lingkungan kerja yang paling berpengaruh dan signifikan dari semua data jurnal menggunakan uji analisis One Way Anova. Didapatkan hasil analisis kebisingan yaitu 68,6000%, debu sebesar 41,0000%, pencahayaan sebesar 53,0267% dan iklim sebesar 56,5567%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa faktor lingkungan kerja yang paling berpengaruh terhadap kelelahan kerja yaitu kebisingan sebesar 68,6000%. Kebisingan terjadi karena mesin-mesin produksi rata-rata melebihi nilai ambang batas (NAB) >85 dB. Rekomendasi yang dapat dilakukan untuk mengurangi kebisingan yaitu pekerja menggunakan alat pelindung telinga (APT) seperti ear plug dapat mereduksi paparan intensitas kebisingan suara sebesar 20-30 dB dan ear muff sebesar 25-40 dB. Hasil analisis One Way Anova didapatkan nilai p-value sebesar 0,768 >0,05 berarti rata-rata keempat faktor lingkungan kerja tersebut sama secara signifikan. Kata Kunci: Kebisingan, Kelelahan Kerja, Lingkungan Kerja, Industri Semen di Indonesia, Perbaikan K3

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Taufiq Ihsan, MT
Uncontrolled Keywords: Kebisingan, Kelelahan Kerja, Lingkungan Kerja, Industri Semen di Indonesia, Perbaikan K3
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Lingkungan
Depositing User: s1 teknik lingkungan
Date Deposited: 13 Nov 2020 04:14
Last Modified: 13 Nov 2020 04:14
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/64489

Actions (login required)

View Item View Item