Implementasi Budaya 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin) Dalam Siklus PDCA pada Departemen Produksi di Kerupuk Azizah Kota Padang

Lutphie, Rifqy (2025) Implementasi Budaya 5R (Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin) Dalam Siklus PDCA pada Departemen Produksi di Kerupuk Azizah Kota Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (385kB)
[img] Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (613kB)
[img] Text (Bab V Penutup)
Bab V Penutup.pdf - Published Version

Download (129kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (161kB)
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Kerupuk Azizah adalah industri kecil menengah (IKM) di Kota Padang yang bergerak di bidang produksi kerupuk dengan empat stasiun kerja: pengadonan, pemotongan, penggorengan, dan pengemasan. Berdasarkan kondisi existing, ditemukan beberapa permasalahan di departemen produksi, seperti alat dan bahan yang tidak tertata, ketiadaan wadah penyimpanan, serta peralatan yang tidak digunakan tetap berada di area kerja. Ketiadaan Standar Operasional Prosedur (SOP) menyebabkan variasi kerja antar pekerja, yang berdampak pada inkonsistensi hasil produksi dan tingkat cacat produk mencapai 20,14% sepanjang tahun 2024. Akibatnya, jumlah produksi bulanan tidak sesuai dengan target produksi. Jumlah produksi kerupuk tahun 2024 mencapai 15.886kg yang jauh mendekati target produksi sebesar 19.182kg. Hal ini memiliki dampak turunnya pendapatan perusahaan dan memengaruhi kesejahteraan pekerja. Permasalahan diidentifikasi menggunakan fishbone diagram berdasarkan faktor Man, Methods, Machine, Material, Measurement, dan Environment. Solusi yang diterapkan adalah implementasi konsep 5R dan metode PDCA (Plan, Do, Check, Action). Setelah lebih kurang satu bulan implementasi, tingkat cacat produk turun dari 20,14% menjadi 3,75%. Jumlah produksi mencapai 4.710 kg dengan mendekati target produksi sebesar 4.723kg, hal ini yang berdampak positif terhadap peningkatan penjualan dan keberlanjutan IKM. Biaya implementasi 5R sebesar Rp499.000 tergolong ekonomis karena hanya dikeluarkan sekali. Hasilnya, perusahaan mengalami peningkatan pendapatan, pekerja bekerja lebih efektif, serta lingkungan kerja menjadi lebih nyaman, aman, dan sehat. Dengan demikian, implementasi 5R terbukti efektif dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas produk di Kerupuk Azizah.

Item Type: Thesis (S1)
Supervisors: Prof. Ir. Nilda Tri Putri, Ph.D, IPU
Uncontrolled Keywords: Kerupuk Azizah; Lingkungan Kerja; Kualitas Produk; Metode PDCA; Konsep 5R
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Teknik > S1 Teknik Industri
Depositing User: S1 Teknik Industri
Date Deposited: 15 Apr 2025 04:33
Last Modified: 15 Apr 2025 04:33
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/492883

Actions (login required)

View Item View Item