Pengaruh Edukasi Gizi Mengenai Pemberian MP-ASI Pangan Lokal Menggunakan Media Sosial Tiktok terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu Baduta untuk Pencegahan Stunting di Puskesmas Andalas

Sartika, Tasha Zayu (2024) Pengaruh Edukasi Gizi Mengenai Pemberian MP-ASI Pangan Lokal Menggunakan Media Sosial Tiktok terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu Baduta untuk Pencegahan Stunting di Puskesmas Andalas. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) cover abstrak.pdf - Published Version Download (150kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) BAB I.pdf - Published Version Download (174kB)
	Text (Bab 6 Penutup) BAB 6 Penutup.pdf - Published Version Download (112kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (156kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (10MB) | Request a copy

Abstract

Stunting merupakan masalah kekurangan gizi kronis yang disebabkan oleh asupan makanan yang tidak cukup pada anak baduta selama bertahun-tahun, yang dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan seperti tinggi badan yang kurang dari standar seusia. Stunting dapat dicegah dengan intervensi gizi spesifik seperti pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) yang dapat dipengaruhi oleh pengetahuan dan sikap ibu baduta. Edukasi merupakan salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu baduta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi gizi mengenai pemberian MP-ASI pangan lokal menggunakan media sosial TikTok terhadap pengetahuan dan sikap ibu baduta untuk pencegahan stunting. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan studi quasi eksperimental melalui desain pre-post test with control group. Penelitian dilakukan pada bulan Februari sampai Juli. Sampel berjumlah 30 ibu baduta untuk setiap kelompok yang diambil dengan cara purposive sampling. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah uji paired sample t-test dan uji mann whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum edukasi rerata skor pengetahuan 21,07 dan skor sikap 60,03 sedangkan sesudah edukasi rerata skor pengetahuan 25,17 dan skor sikap 63,60 pada kelompok intervensi. Hasil uji statistik diperoleh adanya perbedaan rerata pengetahuan dan sikap ibu baduta dengan p-value 0,0001 pada kelompok intervensi yang diberikan edukasi dengan menggunakan media sosial TikTok. Terdapat perbedaan pengetahuan (p-value 0,0001) dan sikap (p-value 0,0001) yang signifikan antara kelompok intervensi dan kontrol. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa edukasi gizi dengan menggunakan media sosial TikTok berpengaruh terhadap pengetahuan dan sikap ibu baduta mengenai pemberian MP-ASI pangan lokal untuk pencegahan stunting.

Actions (login required)

View Item