UPAYA PENGURUS BANK SAMPAH LIDAH MERTUA DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI MASYARAKAT SEBAGAI NASABAH

Annasaa, Regita Putri Andi (2023) UPAYA PENGURUS BANK SAMPAH LIDAH MERTUA DALAM MENINGKATKAN PARTISIPASI MASYARAKAT SEBAGAI NASABAH. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (147kB)
	Text (Bab I Pendahuluan) BAB I watermark.pdf - Published Version Download (358kB)
	Text (Bab IV Penutup) BAB IV Watermark.pdf - Published Version Download (162kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA Watermark.pdf - Published Version Download (221kB)
	Text SKRIPSI ANNASAA REGITA watermark.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Kota Padang memiliki penduduk sebanyak 914.970 ribu jiwa yang setiap harinya menghasilkan 640 ton sampah dengan satu tempat pemrosesan akhir. Hal ini menimbulkan perhatian pemerintah Kota Padang untuk menyelesaikan permasalahaan tersebut. Kebijakan yang diambil untuk menyelesaikan permasalahan ini yaitu membentuk program bank sampah. Terdapat 30 bank sampah di Kota Padang, namun hanya 12 bank sampah yang beroperasi hingga saat ini. Salah satunya ialah Bank Sampah Lidah Mertua yang terletak di Kelurahan Bungo Pasang. Sejak berdiri hingga saat ini bank sampah lidah mertua hanya memiliki 129 nasabah. Jumlah nasabah masih tergolong rendah jika dibandingkan dengan jumlah penduduk kelurahan tersebut. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui upaya pengurus Bank Sampah Lidah Mertua dalam meningkatkan partisipasi masyarakat sebagai nasabah. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data penelitian ini diambil dengan cara wawancara mendalam, observasi dan pengumpulan dokumen. Pemilihan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian ini memakai teori struktural fungsional yang dikemukakan oleh Talcott Parsons. Dari penelitian ini ditemukan bahwa upaya yang dilakukan pengurus dibagi menjadi dua yaitu dalam meningkatkan masyarakat menjadi nasabah seperti melaksanakan sosialiasi, melakukan komunikasi personal dan dalam meningkatkan nasabah pasif menjadi nasabah aktif dalam bentuk edukasi, pemberian layanan antar jemput sampah, memberikan insentif, penyesuaian jadwal operasional serta memanfaatkan whatsapp group sebagai sarana informasi. Adapun hasil dari peningkatan partisipasi yaitu kesadaran memilah sampah, peningkatan dalam jumlah, jenis sampah yang disetorkan serta melihat hasil kontribusi nasabah dalam peningkatan penjualan bank sampah.

Actions (login required)

View Item