Eka, Sholikah (2018) PENILAIAN KUALITAS HIDUP ODHA DI KABUPATEN KARIMUN TAHUN 2017. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover+abstrak.pdf - Published Version Download (96kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (167kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 6 Penutup)
Bab 6 Penutup.pdf - Published Version Download (35kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (42kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Utuh)
Tugas Akhir Utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
Tujuan Penelitian Prevalensi penemuan kasus HIV/AIDS di Karimun mengalami peningkatan yang signifikan pada tahun 2015 (5,96 menjadi 8,21/10.000 penduduk). Pada tahun 2016 mengalami penurunan (6,51/10.000 penduduk), namun ODHA harus tetap mendapatkan dukungan untuk mempertahankan kualitas hidupnya. Permasalahan yang dominan dihadapi ODHA berdasarkan wawancara dengan koselor adalah kehilangan gairah semangat hidup, takut akan masa depan, dan depresi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas hidup ODHA di Kabupaten Karimun tahun 2017. Metode Penelitian menggunakan studi deskriptif dan WHOQOL-HIV BREF merupakan instrumen untuk menilai kualitas hidup. Populasi adalah ODHA yang tercatat dan aktif melakukan kunjungan di faskes yang berada di Karimun tahun 2017, sampel berjumlah 83 responden. Hasil Hasil penelitian menunjukkan 62,7% ODHA di Karimun memiliki kualitas hidup yang buruk. Terdapat 59% ODHA berjenis kelamin perempuan, 51,8 dengan tingkat pendidikan rendah, 67,5% berstatus kawin, dan 68,7% bekerja. Kualitas hidup buruk di tunjukkan pada ODHA berjenis kelamin perempuan (63,3%), dengan tingkat pendidikan rendah (79,1%), tidak kawin (74,1% ), dan tidak bekerja (73,1%), sedangkan pada domain kualitas hidup didapatkan ODHA dengan domain fisik yang baik (50,6%), psikologi yang baik (55,4%), memiliki tingkat kemandirian yang buruk (53%), memiliki hubungan sosial yang buruk (50,6%), memiliki lingkungan yang baik (51,8%), dan memiliki domain spiritual yang buruk (53%). Kesimpulan Perlunya perhatian khusus pada domain tingkat kemandirian, hubungan sosial dan spiritual pada ODHA, khususnya ODHA yang berjenis kelamin perempuan, tidak kawin, dan berpendidikan rendah di Karimun tahun 2017. Disarankan kepada petugas faskes untuk dapat meningkatkan pelayanan provider initiated testing and counseling, dan bagi ODHA untuk tetap aktif mengikuti kegiatan yang diadakan di klinik VCT serta menjaga kepatuhan berobat. Daftar Pustaka : 46 (1998-2017) Kata Kunci : Kualitas Hidup, ODHA
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. dr. Fauziah Elytha, Msc |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Fakultas Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | s1 kesehatan masyarakat |
Date Deposited: | 17 Apr 2018 12:36 |
Last Modified: | 17 Apr 2018 12:36 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/33070 |
Actions (login required)
View Item |