Analisis Pemasaran sapi potong (studi kasus: usaha ternak sapi potong "Blasteran" di Nagari Cupak Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok

Remona, Yulda (2017) Analisis Pemasaran sapi potong (studi kasus: usaha ternak sapi potong "Blasteran" di Nagari Cupak Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (cover dan abstrak) Cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (283kB) | Preview
Preview	Text (bab I pendahuluan) Bab I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (211kB) | Preview
Preview	Text (bab V Penutup) Bab V Penutup.pdf - Published Version Download (133kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (35kB) | Preview
	Text skripsi utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ANALISIS PEMASARAN SAPI POTONG (STUDI KASUS: USAHA TERNAK SAPI POTONG “BLASTERAN” DI NAGARI CUPAK KECAMATAN GUNUNG TALANG KABUPATEN SOLOK) Remona Yulda, di bawah bimbingan Ir.Ismet Iskandar, MS dan Ida Indrayani, S.Pt, M.Si Program Studi Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Andalas Padang 2017 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui saluran pemasaran ternak sapi potong, lembaga yang terlibat, distribusi margin, keuntungan pemasaran dan farmer’s share. Penelitian ini dilakukan di usaha tani ternak sapi potong Blasteran di Nagari Cupak Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok, dari bulan Mei s/d Juni 2017. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus yang didukung oleh observasi, wawancara dan dokumen data terkait penelitian. Informan kunci pada penelitian ini adalah peternak pada usaha sapi potong Blasteran, pedagang potong, dan pedagang pengecer (daging). Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif kuantitatif. Pada pemasaran sapi potong Blasteran ini terdapat dua saluran. Saluran I peternak – pedagang potong – pedagang pengecer – konsumen. Sedangkan pada saluran II yaitu peternak – Pedagang pengecer – konsumen akhir. Pada saluran I total margin pemasaran pada saluran ini adalah Rp 1.612.000,-/ekor setara dengan Rp 8.352,-/kg daging. Total keuntungan pada saluran I sebesar Rp 1.429.500,- setara dengan Rp 7.406,-/kg daging. Farmer’s share pada saluran I sebesar 93,0%. Sedangkan distribusi margin pada saluran I pada pedagang potong share keuntungan > share biaya (92,2% > 7,7 %). Pada pedagang pengecer share biaya < share keuntungan (14,6 % < 86,2 %). Pada saluran II margin pemasaran Rp 905.000,-/ekor setara dengan Rp 5.000,-/kg daging, keuntungan pemasaran Rp 848.500,-/ekor setara dengan Rp 4.687,-/kg daging. Farmer’s share pada saluran ini sebesar 95,8%. Distribusi margin pada saluran II pada pedagang pengecer yaitu share keuntungan > share biaya ( 93,7 % > 6,2 %). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan farmer’s share tertinggi pada saluran II yaitu sebesar 95,8 %. Kata kunci : Margin pemasaran, saluran pemasaran, farmer’s share

Actions (login required)

View Item