Annisa, Reinelia Warman (2022) Konstruksi Sosial Pengguna Jilbab Bermerek di Kota Padang (Studi Pada Pengguna Jilbab "Ria Miranda"). Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover + Abstrak .pdf - Published Version Download (179kB) |
|
Text (Bab 1)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (414kB) |
|
Text (Bab IV)
BAB IV PENUTUP.pdf - Published Version Download (128kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (154kB) |
|
Text (SKRIPSI FULL)
SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Realitas sosial diciptakan secara kreatif oleh manusia melalui kekuatan konstruksi sosial terhadap dunia sosial disekitarnya sehingga bangunan kebenaran yang mereka dapatkan berbeda satu dengan lainnya. Dalam pembentukan kebenaran berlangsung suatu proses dengan momen yang simultan yaitu eksternalisasi, Objektifikasi dan internalisasi. Tujuan umum dari penelitian ini untuk mendeskripsikan konstruksi sosial pada pengguna jilbab bermerek “Ria Miranda” di Kota Padang. Tujuan khusus dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan proses eksternalisasi, Objektifikasi dan internalisasi pada pengguna jilbab Ria Miranda di Kota Padang. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif. Informan dipilih menggunakan teknik gelinding bola salju (snowball) dan dalam pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam dan observasi. Penelitian ini menggunakan teori konstruksi sosial Peter L. Berger dan Thomas Luckmann. Dalam kasus teori konstruksi sosial, realitas dan pengetahuan dibentuk oleh proses sosial dan sebaliknya. Konstruksi sosial terjadi melalui proses eksternalisasi, Objektifikasi dan internalisasi. Hasil penelitian ini, ditemukan bahwa tidak semua orang memulai persoalan berjilbab dari eksternalisasi tetapi bisa darimana saja baik eksternalisasi, objektifikasi atau internalisasi. Melalui proses eksternalisasi didapatkan makna jilbab bagi para pengguna jilbab bermerek Ria Miranda yaitu: (1) kewajiban menutup aurat, (2) pelindung diri, (3) identitas wanita muslimah. Lalu, makna jilbab lebih beragam setelah mengenal jilbab Ria Miranda yaitu: (1) pentingnya citra merek dalam berjilbab, (2) memperkenalkan budaya melalui motif jilbab dan proses internalisasi yaitu: (1) jilbab menjadi simbol status sosial, (2) terbentuknya kelompok sosial dan (3) jilbab sebagai gaya hidup.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Drs. Rinaldi Eka Putra, M.Si |
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Konstruksi Sosial, Jilbab, Merek, Eksternalisasi, Objektifikasi, Internalisasi |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi |
Depositing User: | s1 sosiologi sosiologi |
Date Deposited: | 29 Jun 2022 04:50 |
Last Modified: | 29 Jun 2022 04:50 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/106371 |
Actions (login required)
View Item |