STATUS LEMBAGA MANAJEMEN KOLEKTIF SEBAGAI COLLECTING SOCIETY DI INDONESIA DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NO. 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA DAN PERBANDINGAN IMPLEMENTASINYA DI AMERIKA SERIKAT

Junabiko, Alty (2021) STATUS LEMBAGA MANAJEMEN KOLEKTIF SEBAGAI COLLECTING SOCIETY DI INDONESIA DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NO. 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA DAN PERBANDINGAN IMPLEMENTASINYA DI AMERIKA SERIKAT. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I Pendahuluan.pdf

Download (721kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV Penutup.pdf

Download (326kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (356kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Fulltext)
Skripsi-Fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Lembaga Manajemen Kolektif berdasarkan Pasal 1 angka 22 Undang-Undang No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta berhak untuk mengelola hak ekonomi Pencipta, Pemegang Hak Cipta maupun Pemilik Hak Terkait dalam bentuk menghimpun dan mendistribusikan royalti melalui suatu perjanjian pemberian kuasa. Pemerintah Indonesia membentuk sebuah Lembaga Manajemen Kolektif Nasional untuk mewujudkan sebuah pelayanan satu pintu demi menyederhanakan proses pemungutan royalti. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan status Lembaga Manajemen Kolektif di Indonesia dan praktek lembaga sejenis di Amerika Serikat. Metode penelitian dalam karya ilmiah ini bersifat normatif, yang dilakukan dengan meneliti bahan pustaka. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah ; (1) Konstruksi hukum dalam pembentukan lembaga ini dinilai kurang tepat, karena dianggap mengenyampingkan asas kebebasan berkontrak yang menjadi dasar dari sebuah lembaga manajemen kolektif, terlihat dari terlalu banyak campur tangan negara dari awal pembentukan dan pengaturan wewenang lembaga manajemen kolektif. (2) Dibandingkan dengan praktek pemungutan royalti oleh lembaga sejenis di Amerka Serikat, pemerintah/negara tidak terlalu dominan dalam pembentukan lembaga manajemen kolektif, pemerintah berperan untuk memfasilitasi dan mengawasi agar tidak menyalahi peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum
Depositing User: S1 Ilmu Hukum
Date Deposited: 13 Jul 2021 07:07
Last Modified: 13 Jul 2021 07:07
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/77214

Actions (login required)

View Item View Item