Karakteristik Pasien Disfonis di Bagian THT-KL RSUP Dr. M. Djamil Padang Periode 1 Januari 2018 - 31 Desember 2020

Bella, Dwi Cantika (2021) Karakteristik Pasien Disfonis di Bagian THT-KL RSUP Dr. M. Djamil Padang Periode 1 Januari 2018 - 31 Desember 2020. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstract)
ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (744kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (340kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 6 Penutup)
BAB 6 Penutup.pdf - Published Version

Download (291kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (305kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

Disfonia adalah setiap kelainan suara yang disebabkan oleh gangguan pada organ fonasi. Disfonia dapat mengganggu komunikasi atau mengurangi kualitas hidup yang berhubungan dengan penggunaan suara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien disfonia di bagian THT – KL RSUP Dr. M. Djamil Padang periode 1 Januari 2018 – 31 Desember 2020. Data penelitian diambil dari rekam medis dengan metode total sampling. Jenis penelitian ini merupakan deskriptif retrospektif. Karakterstik pasien disfonia yang dicatat mencakup usia, jenis kelamin, gejala penyerta, etiologi, serta gambaran pemeriksaan laring. Analisis data yang digunakan merupakan analisis univariat untuk mencari distribusi frekuensi. Total pasien disfonia sebanyak 121 pasien dan sebanyak 94 pasien memenuhi kriteria untuk dijadikan sampel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas pasien disfonia adalah perempuan (60.6%), kelompok usia terbanyak adalah rentang usia 46 – 65 tahun (44.7%), gejala penyerta terbanyak yang ditemukan adalah batu berdahak (63.8%), etiologi terbanyak yang ditemukan adalah lesi jinak pita suara (29.8%). Gambaran pemeriksaan laring terbanyak yang ditemukan pada epiglotis adalah hiperemis (23.4%), pada aritenoid adalah hiperemis (31.9%), pada plika ventrikularis adalah hiperemis (6.4%), dan pada plika vokalis adalah massa (29.8%). Kesimpulan penelitian ini yaitu mayoritas pasien disfonia adalah perempuan dengan rentang usia 46 – 65 tahun. Gejala penyerta terbanyak adalah batuk berdahak dan lesi jinak pita suara merupakan etiologi tertinggi pasien disfonia.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr. Eti Yerizel, M.S
Uncontrolled Keywords: Disfonia, karakteristik, etiologi disfonia
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 10 Jan 2022 07:18
Last Modified: 10 Jan 2022 07:18
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/96768

Actions (login required)

View Item View Item