Usulan Perbaikan Kualitas Botol 600 ml di PT Amanah Insanillahia

Kurnia Sandi, Devid (2021) Usulan Perbaikan Kualitas Botol 600 ml di PT Amanah Insanillahia. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (637kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (733kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V PENUTUP)
BAB V PENUTUP.pdf - Published Version

Download (629kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (591kB) | Preview
[img] Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Kualitas merupakan salah satu parameter untuk mengukur dimana perusahaan dalam kondisi baik atau tidak. Perusahaan harus memiliki standar kualitas yang baik agar dapat memenuhi kebutuhan konsumen. PT Amanah Insanillahia adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) dengan berbagai jenis ukuran. Pada saat ini rata – rata persentase produk cacat terutama di proses pembuatan botol 600 ml adalah 1,40% dimana hal ini masih melebihi target perusahaan yaitu 1,00%. Hal ini membuktikan bahwa perusahaan masih belum bisa memenuhi standard kualitas produk. Peneitian ini bertujuan untuk memberikan usulan perbaikan dalam hal pengendalian kualitas proses pembuatan botol 600 ml agar tercapainya target dari perusahaan. Data yang dikumpulkan terdiri data primer dan data sekunder. Data primer yang didapat melalui pengamatan langsung dan wawancara tentang gambaran proses pembuatan botol 600 ml dan data sekunder meliputi data jumlah produksi, jenis cacat, dan total cacat. Pengolahan data untuk menentukan penyebab utama cacat produk dilakukan dengan mengevaluasi proses produksi menggunakan pendekatan Statistical Process Control (SPC). Tahapan penelitian dimulai dengan identifikasi masalah menggunakan diagram SIPOC dan Critical to Quality yang bertujuan untuk menentukan prioritas permasalahan. Tahapan berikutnya adalah tahapan pengukuran dimana permasalahan diukur menggunakan line chart dan data diperoleh dengan menggunakan bantuan check sheet. Kemudian, pada tahapan analisis permasalahan akan dicari akar penyebab dan akibat yang ditimbulkannya menggunakan diagram fishbone dan pendekatan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) sehingga dari analisis tersebut diberikan usulan perbaikan yang diprioritaskan untuk segera diperbaiki. Berdasarkan pengolahan data dan pembahasan yang telah dilakukan, diperoleh tiga jenis cacat yang paling mempengaruhi kualitas produk yaitu body/bottom bergelang. Jenis cacat ini memberikan dampak buruk terhadap kualitas, memberikan kerugian bagi perusahaan, dan tidak dapat didaur ulang. Setelah dilakukannya analisis tentang penyebab terjadinya cacat maka diberikan usulan prioritas perbaikan berupa pembuatan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan intruksi kerja. Kemudian beberapa usulan perbaikan tambahan yaitu perusahaan mengadakan pelatihan untuk pekerja.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Dina Rahmayanti, M. Eng
Uncontrolled Keywords: Cacat, Kualitas Produk, Perbaikan
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD61 Risk Management
Q Science > Q Science (General)
T Technology > T Technology (General)
T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Teknik > Industri
Depositing User: S1 Teknik Industri
Date Deposited: 21 Dec 2021 09:09
Last Modified: 21 Dec 2021 09:09
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/96291

Actions (login required)

View Item View Item