Hubungan Tingkat Ketergantungan Nikotin dengan Derajat Merokok pada Civitas Akademika Fakultas Teknik Universitas Andalas

Izza, Ivanka Deza (2021) Hubungan Tingkat Ketergantungan Nikotin dengan Derajat Merokok pada Civitas Akademika Fakultas Teknik Universitas Andalas. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (361kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1. Pendahuluan)
BAB 1. Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (176kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 7. Penutup)
BAB 7. Penutup.pdf - Published Version

Download (161kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (182kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Rokok merupakan salah satu penyebab tingginya angka morbiditas dan mortalitas di seluruh dunia. Namun kebiasaan merokok sangat sulit untuk dihentikan. Hal ini disebabkan oleh adanya zat adiktif yang terkandung di dalam rokok, yaitu nikotin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat ketergantungan nikotin dengan derajat merokok pada civitas akademika Fakultas Teknik Universitas Andalas Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain crossectional. Teknik pengumpulan sampel adalah quota sampling. Sampel penelitian berjumlah 92 orang yang terdiri dari 84 mahasiswa dan 8 dosen serta tenaga pendidik. Tingkat ketergantungan nikotin dinilai menggunakan kuesioner Fagerstrom yang telah dimodifikasi oleh PDPI dan derajat merokok menggunakan klasifikasi Indeks Brinkman. Data dianalisis secara univariat untuk menilai distribusi frekuensi dan bivariat untuk menentukan hubungan kedua variabel dengan menggunakan Fisher Exact Test. Hasil penelitian didapatkan bahwa sebagian besar civitas akademika Fakultas Teknik Universitas Andalas merupakan perokok dengan median usia 21 tahun, seluruhnya berjenis kelamin laki-laki (100%), mulai merokok pada usia ≥ 16 tahun (54,3%), dan akibat pengaruh teman (72,8%). Sebagian besar perokok menggunakan jenis rokok yang sama (68,5%), dengan latar belakang pendidikan terakhir SMA/sederajat (96,7%), dan dengan tingkat ekonomi yang digambarkan oleh pendapatan/uang saku ≤1 juta (45,7%). Tingkat ketergantungan nikotin dan derajat merokok tergolong rendah dengan persentase masing masing yaitu 67,4% dan 92,4%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara tingkat ketergantungan nikotin dengan derajat merokok (p = 0,004).

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: dr. Fenty Anggrainy, Sp.P(K), FAPSR
Uncontrolled Keywords: Rokok, civitas akademika, tingkat ketergantungan nikotin, Derajat Merokok, kuesioner Fagerstrom
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 17 Nov 2021 04:24
Last Modified: 17 Nov 2021 04:24
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/94541

Actions (login required)

View Item View Item