Hubungan Asupan Lemak dan Natrium, Aktivitas Fisik dan Status Gizi dengan Hipertensi pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang Tahun 2019

Wilda, Yenti (2019) Hubungan Asupan Lemak dan Natrium, Aktivitas Fisik dan Status Gizi dengan Hipertensi pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang Tahun 2019. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (93kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (138kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 6 Penutup)
BAB 6 Penutup.pdf - Published Version

Download (63kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (148kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

TujuanPenelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan asupan lemak dan natrium, aktivitas fisik dan status gizi dengan hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang Tahun 2019. Metode Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross-sectional. Penelitian ini dilakukan dari bulan Februari hingga Oktober 2019. Responden dalam penelitian ini adalah lansia yang ada di Posyandu lansia, wilayah kerja Puskesmas Belimbing Kota Padang yaitu sebanyak 87 responden, yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Pengumpulan data asupan lemak dan natrium dengan menggunakan food recall 1 x 24 hours, aktivitas fisik menggunakan kuesioner PASE, status gizi dengan mengunakan IMTdan data hipertensi didapatkan dari pengukuran menggunakan sfigmomanometer. Data dianalisis dengan uji statistik Chi-Square dan regresi logistik. Hasil Hasil penelitian menunjukkan bahwa 48,3% lansia di Puskesmas Belimbing mengalami hipertensi. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa hipertensi berhubungan dengan asupan lemak dan natrium, dan status gizi (p<0,05). Tapi tidak dengan aktivitas fisik (p>0,05). Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa asupan natrium adalah faktor paling dominan yang berhubungan dengan hipertensi lansia setelah dikontrol dengan variabel pengetahuan. Kesimpulan Ada hubungan hipertensi dengan asupan lemak dan natrium serta status gizi, dimana kejadian ini berhubungan dengan asupan lemak dan natrium. Meskipun hipertensi tidak berhubungan dengan aktifitas fisik diharapkan kepada lansia untuk menjaga pola hidup sehat. DaftarPustaka : 47 (2000-2018) Kata Kunci : Hipertensi, Asupan Lemak, Asupan Natrium, Aktivitas Fisik, Status Gizi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Azrimaidaliza,SKM, MKM
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Depositing User: s1 gizi gizi
Date Deposited: 20 Jan 2020 14:43
Last Modified: 20 Jan 2020 14:43
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/55379

Actions (login required)

View Item View Item