Novi, Kartika (2019) Penggunaan Fukushi 'Mada' dalam Kalimat yang Terdapat Pada Novel Botchan Karya Natsume Soseki. Diploma thesis, Universitas Andalas.
This is the latest version of this item.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (651kB) |
||
|
Text (Bab 1)
Bab 1.pdf - Published Version Download (482kB) | Preview |
|
Text (Bab 4)
Bab 4 (bab terakhir).pdf - Published Version Download (374kB) |
||
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (334kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full)
Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur dan makna gramatikal penggunaan kata keterangan waktu mada dalam kalimat yang terdapat pada novel Botchan karya Natsume Soseki. Kata mada merupakan salah satu jootai no fukushi, yaitu kata yang menerangkan keadaan maupun kondisi pada verba yang mengikutinya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Pada metode dan teknik penyediaan data menggunakan teknik sadap dan teknik simak bebas libat cakap, serta teknik catat sebagai cara untuk mengumpulkan data. Selanjutnya, metode dan teknik analisis data menggunakan metode agih dengan teknik bagi unsur langsung, lalu pada tahap metode dan teknik penyajian hasil analisis data menggunakan metode formal dan informal. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori dari Isao (2000) dan Ogawa (1998). Hasil penelitian penggunaan fukushi mada dalam kalimat yang terdapat pada struktur kalimat positif kata keterangan mada menjelaskan verba dan nomina, dengan makna gramatikal ‘masih’. Sedangkan, pada struktur kalimat negatif kata keterangan mada menjelaskan verba, dengan makna gramatikal yang dihasilkan ‘belum’. Makna gramatikal kata keterangan mada dipengaruhi dengan kala pada komunikasi yang terjadi. Keterangan waktu pada bahasa Jepang terbagi atas dua macam yaitu, bentuk masa yang akan datang (mirai) dan bentuk lampau (kako). Kata kunci: Fukushi Mada, Kala, Makna Gramatikal, Novel Botchan ABSTRACT The Use of Fukushi Mada in The Sentence Found in Natsume Soseki's Botchan Novel By: Novi Kartika The purpose of this research to know structure and grammatical meaning of the use of adverbs of time in fukushi mada in the sentence found in the Botchan novel by Natsume Soseki. The word mada is one of the jootai no fukushi, which a word that describes the situation and condition of the verb that follows it. This research is descriptive qualitative research. In the method and technique of providing data using tapping techniques and observe released involved conversation techniques , as well as writing techniques as a procedure to collect data. Furthermore, the methods and techniques of data analysis use the language analysis concerned method with technique for direct elements, then at the stage of the methods and techniques of presenting the results of data analysis using formal and informal methods. The theory used in this research is the theory of Isao (2000) and Ogawa (1998). The results of the research, the use of fukushi mada in the sentence which is in the structure of positive sentences describe verbs and nouns, with a grammatical meaning ‘still’. Whereas, in the negative sentence structure the adverb fukushi mada explains the verb, with the grammatical meaning produced ‘yet’. The grammatical meaning of fukushi mada adversely affects each other when communication occurs (tenses). Time information (tenses) in Japanese is divided into two types, namely, the form of the future (mirai) and the past form (kako). Keywords: Fukushi Mada, Tenses, Grammatical Meaning, Botchan Novel 要旨 夏目漱石の坊ちゃん小説に見られる文中の副詞「まだ」の言葉の用法 ノヴィ カルティカ による 夏目漱石の「ぼっちゃん」小説に見られる 文中の副詞「まだ」における時間使用の構造と文法的意味を知るためのですが、本研究の目的である。「まだ」という言葉は、続く動詞の状況と状態の言葉を説明して、「副詞まだ」の一つである。本研究では記述的定性的研究である。タッピングテクニックと解放されて、会話テクニックを観察して、データを提供する方法とテクニックをして、データを集めるるために書くのテクニックを使う。そして、データ分析の方法および技術は、当該言語による分析方法と直接要素のためのテクニックを使用し、次に、公式および非公式の方法を使用してデータ分析の結果を提示する方法および技術の段階を使用する。 この研究に使用される理論はIsao(2000) とOgawa(1998)である。それでもの文法的意味が「まだ」のを持つ動詞や名詞を説明するポジティブセンテンスの構造になっている、夏目漱石の坊ちゃんの小説に見られるセンテンスでの研究の結果、副詞まだの使用である。それから、否定的な文章の構造では、副詞まだが動詞を説明していて、文法的な意味は「まだ決まっている」。副詞まだの文法的な意味のは、コミュニケーションが行われると 時制を及ぼする。日本語の時制は、未来と過去の2種類に分けられる。 キーワード:副詞まだ、時制、文法的意味、坊っちゃんの小説
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Lady Diana Yusri, S.S, M.Hum |
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Jepang |
Depositing User: | s1 sastra jepang |
Date Deposited: | 25 Oct 2019 14:01 |
Last Modified: | 30 Oct 2019 12:43 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/52459 |
Available Versions of this Item
- Penggunaan Fukushi 'Mada' dalam Kalimat yang Terdapat Pada Novel Botchan Karya Natsume Soseki. (deposited 25 Oct 2019 14:01) [Currently Displayed]
Actions (login required)
View Item |