Perbedaan Asupan Vitamin D pada Ibu Hamil Normal dan Abortus Spontan di Puskesmas dan Rumah Sakit di Kota Padang Tahun 2025

Hasmi, Afridiani (2025) Perbedaan Asupan Vitamin D pada Ibu Hamil Normal dan Abortus Spontan di Puskesmas dan Rumah Sakit di Kota Padang Tahun 2025. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (374kB)
	Text (Bab 1 Pendahuluan) Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (231kB)
	Text (Bab 7 Pendahuluan) Bab 7 Penutup.pdf - Published Version Download (338kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (360kB)
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Kebutuhan mikromineral yang dibutuhkan ibu selama hamil salah satunya adalah vitamin D sebesar 15 µg/hari. Asupan vitamin D berpengaruh terhadap kelanjutan kehamilan normal dan kejadian abortus pontan. Vitamin D yang tidak tercukupi dengan baik, meningkatkan risiko terjadinya abortus spontan. Di Indonesia meskipun mendapatkan paparan sinar matahari setiap tahunnya, namun sekitar 20% - 95% ibu hamil masih kekurangan vitamin D. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan asupan vitamin D pada kehamilan normal dan abortus spontan. Metode penelitian ini adalah analitik dengan desain cross sectional comparative study, dengan mengamati dua kelompok (kelompok kehamilan normal dan kelompok dengan kehamilan mengalami abortus spontan). Penelitian dilakukan di Puskesmas Andalas, Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat III, Rumah Sakit Tingkat III dr. Reksodiwiryo, dan RSU ‘Aisyiyah di Kota Padang pada bulan April sampai Juni 2025. Total sampel penelitian ini adalah 40 responden dengan 20 ibu hamil normal dan 20 ibu mengalami abortus spontan. Hasil penelitian menunjukkan rerata asupan vitamin D pada ibu hamil normal (16,1350 µg/hari) lebih tinggi dibandingkan dengan ibu yang mengalami abortus spontan (10,5200 µg/hari) dengan perbedaan rerata sebesar 5,6150 (p=0,001). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat perbedaan yang signifikan antara rerata asupan vitamin D pada ibu hamil normal dengan ibu yang mengalami abortus spontan. Diharapkan tenaga kesehatan meningkatkan perannya terkait pemenuhan kebutuhan vitamin D pada ibu hamil, dan ibu hamil diharapkan dapat memenuhi kebutuhan vitamin D, baik melalui paparan sinar matahari, asupan makanan, maupun suplemen vitamin D.

Actions (login required)

View Item