Sifat Berwirausaha Dan Kinerja Kewirausahaan Pada Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Milik Perempuan Di Daerah Pedesaan Di Kabupaten Agam Sumatera Barat

Feta Maharni, Feta (2025) Sifat Berwirausaha Dan Kinerja Kewirausahaan Pada Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Milik Perempuan Di Daerah Pedesaan Di Kabupaten Agam Sumatera Barat. S2 thesis, Universitas Andalas.

	Text (cover dan abstrak) cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (183kB)
	Text (bab I (pendahuluan)) bab I (pendahuluan).pdf - Published Version Download (806kB)
	Text (bab akhir (penutup dan kesimpulan)) bab akhir (penutup dan kesimpulan).pdf - Published Version Download (160kB)
	Text (daftar pustaka) daftar pustaka.pdf - Published Version Download (360kB)
	Text (full text) full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Sifat Berwirausaha dan Kinerja Kewirausahaan pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah Milik Perempuan di Daerah Pedesaan Di Kabupaten Agam Sumatera Barat Feta Maharni1, Donard Games2, Ratni Prima Lita3 1Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas 2,3Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas maharnifeta@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini berupaya untuk menguji pengaruh sifat berwirausaha dan inovasi terhadap kinerja kewirausahaan usaha mikro, kecil dan menengah milik perempuan di daerah pedesaan di Kabupaten Agam. Penelitian ini juga menguji peran mediasi dalam hubungan antara kewirausahaan dan kinerja kewirausahaan. Penelitian ini menggunakan desain penelitian mixed method dengan pendekatan explanatory sequential design. Pada tahap kuantitatif data dikumpulkan di kumpulkan melalui survei kepada 227 responden dari wirausahawan yang berada di Kabupaten Agam, dengan mengukur variabel pengambilan risiko (PR), kebutuhan untuk berprestasi (KUB), Inovasi (I), dan kinerja kewirausahaan (KK) menggunakan skala Likert 5 poin. Hasil penelitian ini menemukan bahwa PR berpengaruh langsung terhadap I dan KK. Sementara itu, KUB berpengaruh positif signifikan terhadap I namun berpengaruh positif tidak signifikan terhadap KK. Penelitian ini juga menemukan bahwa I memediasi pengaruh PR terhadap KK, Namun, I tidak memediasi pengaruh KUB terhadap KK. Pada tahap kedua, dilakukan analisis kualitatif melalui in-depth interview terhadap wirausahaan wanita di daerah pedesaan Kabupaten Agam, pada generasi Y (Milenial) dan generasi Z. Analisis data menggunakan analisis tematik. Hasil kualitatif menemukan bahwa generasi milenial cenderung berhati-hati dalam pengambilan risiko, sementara generasi Z lebih berani megambil risiko. Kebutuhan untuk berprestasi pada generasi milenial dan generasi Z dilatarbelakangi oleh finansial, dengan pendekatan yang berbeda. Generasi milenial mengharapkan kesejahteraan keluarga sementara generasi Z mengharapkan untuk self reward. Inovasi yang dilakukan oleh generasi milenial dilakukan degan menggunakan platform online dalam mendistribusikan produk mereka. Jenis platform yang digunakan pada generasi milenial yaitu Facebook, sementara generasi Z memanfaatkan Tiktok. Generasi milenial dan generasi Z memiliki kinerja kewirausahaan yang baik dilihat dari peningkatan jumlah penjualan dan keuntungan, serta memiliki tingkat utang yang rendah. Keyword : sifat berwirausaha, inovasi, kinerja kewirausahaan, kewirausahaan di desa Entrepreneurial Traits And Entrepreneurial Performance In Women-Owned Micro, Small And Medium Enterprises In Rural Areas In Agam Regency, West Sumatra Feta Maharni1, Donard Games2, Ratni Prima Lita3 1Master of Management, Faculty of Economics and Business, Andalas University 2,3Faculty of Economics and Business, Andalas University maharnifeta@gmail.com ABSTRACT This study seeks to examine the influence of entrepreneurial traits and innovation on the entrepreneurial performance of women-owned micro, small and medium enterprises in rural areas in Agam Regency. This study also examines the mediating role in the relationship between entrepreneurship and entrepreneurial performance. This study uses a mixed method research design with an explanatory sequential design approach. In the quantitative stage, data were collected through survey to 227 respondents from entrepreneurs located in Agam Regency, by measuring the variables of risk taking (PR), need for achievement (KUB), innovation (I), and entrepreneurial performance (KK) using a 5-point Likert scale. The results of this study found that PR has a direct effect on I and KK. Meanwhile, KUB has a significant positive effect on I but an insignificant positive effect on KK. This study also found that I mediates the effect of PR on KK, however, I does not mediate the effect of KUB on KK. In the second stage, qualitative analysis was conducted through in-depth interviews with women entrepreneurs in rural areas of Agam Regency, in generation Y (Millennials) and generation Z. Data were analyzed using thematic analysis. The qualitative results found that millennials tend to be cautious in taking risks, while generation Z is more risk-taking. The need for achievement in millennials and generation Z is financially motivated, with different approaches. Millennials expect family welfare while generation Z expects for self-reward. Innovation by millennials is done by using online platforms to distribute their products. The type of platform used by millennials is Facebook, while generation Z utilizes Tiktok. Millennials and generation Z have good entrepreneurial performance as seen from the increasing number of sales and profits, and have low debt levels. Keywords: entrepreneurial traits, innovation, entrepreneurial performance, rural entrepreneurship

Actions (login required)

View Item