Zidane, Ardine (2025) KORELASI INDEKS MASSA TUBUH, LINGKAR PINGGANG, DAN RASIO LINGKAR PINGGANG PANGGUL DENGAN HOMA-IR MAHASISWA PROGRAM STUDI KEDOKTERAN. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan Abstrak)
Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (845kB) |
![]() |
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (1MB) |
![]() |
Text (Bab VII Penutup)
BAB VII Penutup.pdf - Published Version Download (579kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (2MB) |
![]() |
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full Text (tinggal ttd pengesahan).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (20MB) |
Abstract
Resistensi insulin merupakan kondisi awal yang berperan dalam patogenesis diabetes melitus tipe 2 dan berkaitan dengan obesitas. Obesitas dapat memicu peradangan kronik tingkat rendah melalui aktivasi sel imun dan pelepasan sitokin proinflamasi, sehingga mengganggu pensinyalan insulin. Parameter antropometri sederhana seperti Indeks Massa Tubuh (IMT), Lingkar Pinggang (LP), dan Rasio Lingkar Pinggang Panggul (RLPP) dapat digunakan untuk menilai obesitas. Penilaian resistensi insulin menggunakan Homeostatic Model Assessment of Insulin Resistance (HOMA-IR). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara IMT, LP, dan RLPP dengan nilai HOMA-IR pada mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Andalas. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan desain potong lintang pada 103 mahasiswa yang dipilih melalui teknik consecutive sampling. Analisis univariat ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi, median, dan rerata. Analisis bivariat dilakukan dengan uji korelasi Spearman. Korelasi dikatakan bermakna jika p<0,05. Sebanyak 67% responden berjenis kelamin perempuan, rerata usia keseluruhan 19,5 ± 1,5 tahun, riwayat diabetes melitus pada keluarga sebanyak 46 subjek (44,7%). Sebanyak 48,6% subjek memiliki IMT normal dengan median 22,19 kg/m². Sebanyak 68,9% subjek memiliki LP normal dengan median 78 cm. Sebanyak 82,5% subjek memiliki RLPP kategori berisiko dengan median 0,94. Rerata ± SD glukosa puasa (mg/dL), insulin puasa (µU/mL), dan HOMA-IR berturut-turut adalah: 86,8 ± 8,36; 10,7 ± 5,46; dan 2,30 ± 1,24. Uji korelasi IMT, LP, RLPP, dengan HOMA-IR didapatkan berturut-turut: r = 0,392;
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dr. dr. Efrida, Sp.PK(K), M.Kes |
Uncontrolled Keywords: | Resistensi Insulin, Antropometri, HOMA-IR |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine R Medicine > RC Internal medicine |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 13 Jun 2025 07:27 |
Last Modified: | 13 Jun 2025 07:27 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/496292 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |