Siti, Fatimah Zaharah (2025) DISCOURSE NETWORK ANALYSIS PADA AKTIVISME DIGITAL #NAZARPEMILU DI MEDIA SOSIAL X PERIODE 6-9 JANUARI 2024 DAN 1 FEBRUARI-31 MARET 2024. S1 thesis, Universitas Andalas.
![]() |
Text (Cover dan abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf Download (194kB) |
![]() |
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf Download (194kB) |
![]() |
Text (Bab 5 Kesimpulan dan Saran)
BAB 5 Kesimpulan dan Saran.pdf - Published Version Download (121kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (178kB) |
![]() |
Text (Skripsi full text)
Skripsi_Siti Fatimah Zaharah_2110861010.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini berfokus pada analisis jaringan wacana (Discourse Network Analysis/DNA) terkait aktivisme digital dalam fenomena #NazarPemilu yang berkembang di media sosial X selama dua periode, yaitu 6-9 Januari 2024 (sebelum pemilu) dan 1 Februari-31 Maret 2024 (setelah pemilu). Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivis dengan pendekatan kualitatif. Melalui metode DNA, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jaringan koalisi, relasi serta interaksi antar aktor, dan keterkaitan antar wacana yang terbentuk dalam diskusi #NazarPemilu. Data dikumpulkan dari postingan media sosial berupa tweet, retweet, dan balasan (reply) yang memuat #NazarPemilu. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dan divisualisasikan menggunakan software DNA Analyzer dan Visone untuk menggambarkan jaringan aktor dan wacana yang terlibat dalam diskusi publik. Hasil penelitian mengungkap pola-pola koalisi dan persaingan wacana yang muncul di media sosial X. Dari 507 dokumen postingan yang dianalisis (330 pada periode pertama dan 177 pada periode kedua), terdapat 496 pernyataan (321 pada periode pertama dan 175 pada periode kedua) yang dihasilkan oleh 464 aktor (303 pada periode pertama dan 161 pada periode kedua), membentuk 116 konsep (107 pada periode pertama dan 9 pada periode kedua) terkait #NazarPemilu. Selama dua periode penelitian, ditemukan bahwa pada periode pertama terbentuk 2 koalisi, sedangkan pada periode kedua terbentuk 5 koalisi. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa aktivisme digital memainkan peran penting dalam mengawal isu politik seperti #NazarPemilu, di mana masyarakat secara aktif terlibat dalam diskusi dan membentuk koalisi wacana publik. Fenomena ini merefleksikan partisipasi politik masyarakat dalam bentuk aktivisme digital. Selain itu, penelitian ini juga mengidentifikasi aktor-aktor serta konsep-konsep kunci yang mendominasi percakapan dan pola afiliasi antar wacana. Kata Kunci: Discourse Network Analysis, Aktivisme Digital, #NazarPemilu, Partisipasi Politik, Media Sosial X.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | s1 ilmu komunikasi |
Date Deposited: | 24 Mar 2025 07:50 |
Last Modified: | 24 Mar 2025 07:50 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/490708 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |