Sandy, Ferri (2024) Penggunaan Akta Kuasa Menjual Sebagai Pengikatan Jaminan Perjanjian Kredit Pada Bank Riau Kepri Syariah Cabang Bangkinang Kabupaten Kampar. S2 thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover Abstrak)
COVER ABSTRAK FERI.pdf - Published Version Download (74kB) |
|
Text (Bab I)
BAB I PENDAHULUAN FERI.pdf - Published Version Download (675kB) |
|
Text (Bab Akhir/Penutup)
BAB IV PENUTUP .pdf - Published Version Download (223kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA PDF.pdf - Published Version Download (450kB) |
|
Text (Tesis Full)
TESIS FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Penggunaan Akta Kuasa Menjual Sebagai Pengikatan Jaminan Perjanjian Kredit Pada Bank Riau Kepri Syariah Cabang Bangkinang Kabupaten Kampar tidak sejalan dengan aturan yang ada. Hak tanggungan merupakan satu-satunya jaminan atas tanah yang di akui sebagai jaminan pelunasan hutang. Oleh karenanya sudah seharusnya kreditur atau pihak bank melakukan pemasangan hak tanggungan terhadap jaminan yang telah dilakukan perjanjian kredit, sebagai kepastian hukum untuk mendapatkan hak eksekutorial yang di atur dalam Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-benda Yang Berkaitan Dengan Tanah apabila terjadi kredit macet. Penelitian pertama untuk mengetahui apa yang menjadi pertimbangan Bank Riau Kepri Syariah Cabang Bangkinang dalam menggunakan akta kuasa menjual sebagai pengikatan jaminan perjanjian kredit, kedua mengetahui Bagaimana kepastian hukum dari penggunaan akta kuasa menjual sebagai pengikatan jaminan perjanjian kredit oleh Bank Riau Kepri Syariah Cabang Bangkinang Kabupaten Kampar. Metode penelitian ini adalah penelitian hukum yuridis empiris. Hasil dari penelitian ini adalah pengikatan jaminan perjanjian kredit menggunakan akta kuasa menjual notaril dilakukan oleh Bank Riau Kepri Syariah Cabang Bangkinang Kabupaten Kampar dengan pertimbangan persaingan harga antar bank yang semakin ketat. Bank Riau Kepri Syariah Cabang Bangkinang Kabupaten Kampar menganggap penggunaan akta kuasa menjual lebih efisien dan hemat biaya untuk debitur. Surat kuasa menjual memiliki kekuatan hukum yang mengikat bagi para pihak yang terlibat. Artinya, pihak yang memberikan kuasa dan pihak yang menerima kuasa terikat oleh ketentuan dan kewajiban yang termuat dalam surat kuasa tersebut. Namun, surat kuasa menjual tidak memiliki sifat eksekutorial seperti yang di tentukan dalam Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-benda Yang Berkaitan Dengan Tanah yang berarti surat kuasa tersebut tidak dapat digunakan langsung sebagai dasar untuk eksekusi hukum tanpa melalui proses tambahan. Kata Kunci : Perjanjian Kredit, Kuasa Menjual, Hak Tanggungan
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Supervisors: | Dr.M.Hasbi,SH.,MH |
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci : Perjanjian Kredit, Kuasa Menjual, Hak Tanggungan |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > S2 Kenotariatan |
Depositing User: | s2 kenotariatan kenotariatan |
Date Deposited: | 10 Jan 2025 07:52 |
Last Modified: | 10 Jan 2025 07:52 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/485129 |
Actions (login required)
View Item |