ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA PADA NY. A DENGAN DIABETES MELITUS TIPE 2 MELALUI PENERAPAN BUERGER ALLEN EXERCISE UNTUK MENINGKATKAN PERFUSI PERIFER DI KELURAHAN PISANG KECAMATAN PAUH KOTA PADANG

Rania, Nurazizah (2024) ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA PADA NY. A DENGAN DIABETES MELITUS TIPE 2 MELALUI PENERAPAN BUERGER ALLEN EXERCISE UNTUK MENINGKATKAN PERFUSI PERIFER DI KELURAHAN PISANG KECAMATAN PAUH KOTA PADANG. Profesi thesis, Universitas Andalas.

	Text (COVER DAN ABSTRAK) RANIA NURAZIZAH_2341312029_COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (150kB)
	Text (BAB I PENDAHHULUAN) RANIA NURAZIZAH_2341312029_BAB 1.pdf - Published Version Download (211kB)
	Text (BAB 5 PENUTUP) RANIA NURAZIZAH_2341312029_BAB 5 PENUTUP.pdf - Published Version Download (189kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) RANIA NURAZIZAH_2341312029_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (269kB)
	Text (KIA FULLTEXT) RANIA NURAZIZAH_2341312029_KIA FULL WATERMARK.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penuaan penduduk atau ageing population merupakan fenomena demografi yang tidak dapat diabaikan.Semakin bertambah nya usia maka fungsi fisiologis juga menurun. Salah satu penyakit yang disebabkan karena penurunan fungsi fisiologis yaitu Diabetes Melitus Tipe 2 (DMT2). Komplikasi yang sering terjadi pada lansia dengan DMT2 yaitu gangguan perfusi perifer. Salah satu cara yang mudah, aman serta dapat dilakukan di rumah secara mandiri oleh lansia yaitu dengan penerapan buerger allen exercise. Tujuan penulisan ini adalah untuk memberikan asuhan keperawatan lansia pada Ny. A dengan DMT2 untuk meningkatkan perfusi perifer di Kelurahan Pisang Kecamatan Pauh Kota Padang. Metode penulisan ini adalah dengan penggunaan studi kasus. Prosedurnya diawali dengan pengkajian, penetapan diagnosa keperawatan, pemilihan intervensi yang sesuai, implementasi, dan evaluasi. Diagnosa keperawatan yang ditemukan adalah perfusi perifer tidak efektif berhubungan dengan hiperglikemia, kurang terpapar informasi tentang DM serta kurang aktivitas fisik. Intervensi keperawatan yaitu perawatan sirkulasi dengan luaran perfusi perifer meningkat. Implementasi buerger allen exercise dilakukan selama 6 kali dalam 6 hari dengan durasi ±15 menit didapatkan evaluasi kriteria hasil warna kulit pucat menurun, parastesia menurun, pengisian kapiler membaik, akral membaik dan tekanan rata-rata Ankle Brachial Index (ABI) membaik, dimana nilai rata-rata pre test yaitu 0,79 dan post test 0,81 dengan selisih peningkatan yaitu 0,02. Disarankan untuk menggunakan penerapan buerger allen exercise sebagai alternatif untuk meningkatkan perfusi perifer pada lansia dengan DMT2.

Actions (login required)

View Item