PENYEBAB REMAJA MEMILIH BERTAHAN TERHADAP TINDAKAN KEKERASAN DALAM HUBUNGAN PACARAN DI KOTA PADANG

Zulfianti, Zulfianti (2019) PENYEBAB REMAJA MEMILIH BERTAHAN TERHADAP TINDAKAN KEKERASAN DALAM HUBUNGAN PACARAN DI KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstarak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (128kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (272kB) | Preview
Preview	Text (BAB Akhir) BAB Akhir.pdf - Published Version Download (120kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (199kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (729kB)

Abstract

Kekerasan dalam pacaran (KDP) merupakan kekerasan terhadap pasangan sebagai tindakan-tindakan yang disengaja atau rangkaian tindakan yang menyebabkan luka atau penderitaan bagi pasangan. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kekerasan berpacaran di kalangan remaja di Kota Padang. Tujuan khusus dari penelitian ini adalah pertama, mendeskripsikan bentuk kekerasan yang terjadi dalam hubungan pacaran. Kedua, menjelaskan penyebab bertahan dalam hubungan pacaran tersebut. Dalam melihat masalah ini peneliti menggunakan teori pertukaran sosial oleh George Caspar Homans. Homans melihat akar dari teori pertukaran adalah behaviorisme yang berpengaruh langsung terhadap sosiologi perilaku. Teori pertukaran sosial pun melihat antara perilaku dengan lingkungan terdapat hubungan yang saling mempengaruhi. Dalam hubungan tersebut terdapat imbalan, pengorbanan, dan keuntungan. Jadi pertukaran sosial terdiri atas pertukaran paling sedikit antar dua orang berdasarkan perhitungan untung rugi. Misalnya, pola-pola perilaku di tempat kerja, percintaan, perkawinan, persahabatan, hanya akan langgeng manakala semua pihak yang terlibat merasa teruntungkan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan tipe deskriptif. Untuk mendapatkan mengumpulkan data dan informasi sesuai dengan tujuan penelitian dilakukan dengan wawancara mendalam. Informan penelitian dipilih dengan teknik snowballing. Analisis data yang digunakan adalah analisis data Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan adanya bentuk kekerasan yang terjadi dalam hubungan pacaran seperti: kekerasan fisik (dipukul bagian kepala dan tangan, dicengkram pada bagian paha, ditampar bagian wajah, ditendang bagian kaki), kekerasan psikologi (dikekang, dicurigai, posesif, diancam), kekerasan ekonomi (sering diporoti). Kekerasan seksual (dipaksa berhubungan seksual). Sedangkan penyebab remaja memilih bertahan pada hubungan kekerasan dalam pacaran diantaranya: (1) perasaan sayang, (2) keluarga saling mengenal, (3) ingin merubah pasangan menjadi lebih baik, (4) tidak ingin memulai hubungan baru dengan laki-laki lain karena beberapa penyebab seperti (sudah terbiasa dengan pacar, ingin melanjutkan ke jenjang pernikahan, sudah berhubungan seks, sering mendapat ancaman). Kata Kunci : Remaja, Kekerasan, Pacaran, Pertukaran Sosial

Actions (login required)

View Item