Evaluasi Efek Samping Penggunaan Obat Kaptopril Pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Andalas Kota Padang

Salsabila, Syania (2024) Evaluasi Efek Samping Penggunaan Obat Kaptopril Pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Andalas Kota Padang. S1 thesis, Universitas Andalas.

	Text (Abstrak) Abstrak.pdf - Published Version Download (400kB)
	Text (BAB 1 Pendahuluan) BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version Download (157kB)
	Text (BAB 5 Penutup) BAB 5 Penutup.pdf - Published Version Download (31kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (164kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Efek Samping Obat (ESO) merupakan respon yang tidak menyenangkan terhadap suatu obat yang terjadi pada dosis yang biasa digunakan sebagai profilaksis, diagnosis dan pengobatan suatu penyakit. Hipertensi merupakan penyakit kronis yang memerlukan terapi jangka panjang, salah satu pilihan terapi lini pertama hipertensi yaitu kaptopril yang menghambat Angiotensin Converting Enzyme(ACE). Terapi jangka panjang dapat menyebabkan beberapa masalah salah satunya efek samping obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui angka kejadian dan klasifikasi ESO serta hubungan karakteristik sosiodemografi dan pola pengobatan dengan kejadian ESO akibat penggunaan kaptopril pada pasien hipertensi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif secara prospektif dengan desain penelitian cross sectional menggunakan metode wawancara yang berpedoman pada Algoritma Naranjo. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret hingga Mei 2024 di Puskesmas Andalas Kota Padang. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling pada pasien yang memenuhi kriteria inklusi. Analisis data menggunakan aplikasi SPSS versi 29 dengan analisis Chi-Square dan Fisher untuk menganalisis hubungan karakteristik sosiodemografi dan pola pegobatan dengan kejadian ESO. Sampel yang didapatkan sebanyak 44 pasien yang memenuhi kriteria inklusi, terdapat 22 pasien yang mengalami ESO akibat penggunaan kaptopril. ESO yang dialami adalah batuk kering (69%), pusing (11%), mual (8%), gusi bengkak (4%), sering buang air kecil (4%), perut kembung (4%). Hasil klasifikasi ESO menurut Algoritma Naranjo adalah probable (73%) dan possible (27%). Berdasarkan hasil analisis tidak terdapat hubungan yang bermakna antarakarakteristik sosiodemografi dan pola pengobatan kaptopril dengan kejadian ESO (p >0,05). Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa efek samping yang dialami oleh pasien sebagian besar dapat disebabkan oleh penggunaan kaptopril.

Actions (login required)

View Item