Perubahan Pengetahuan Masyarakat Terhadap Tenun Songket Silungkang (Studi Kasus Pada Masyarakat Desa Silungkang Tigo, Kota Sawahlunto)

Amalia, Azzahra (2024) Perubahan Pengetahuan Masyarakat Terhadap Tenun Songket Silungkang (Studi Kasus Pada Masyarakat Desa Silungkang Tigo, Kota Sawahlunto). Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (445kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (406kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (181kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (225kB)
	Text (SKRIPSI FULL AZZAHRA AMALIA (1910822019)) SKRIPSI FULL AZZAHRA AMALIA (1910822019).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini menggambarkan perubahan yang terjadi dalam pengetahuan masyarakat terhadap tenun songket Silungkang. Perubahan pengetahuan merupakan hal yang paling penting dalam manajemen pengetahuan, bersifat siklustis serta melibatkan unsur-unsur dalam individu di setiap kebudayaan masyarakat, termasuk bidang kesenian. Tenun songket Silungkang merupakan salah satu kesenian Minangkabau yang berbentuk kain yang digunakan kedalam pakaian tradisional. Tidak semua orang dibenarkan mengenakan pakaian ini karena persyaratan untuk memakainya, nilai simbolis dan religius yang signifikan, akan tetapi di zaman sekarang hal tersebut tidak berlaku lagi karena setiap masyarakat berhak memiliki tenun songket Silungkang. Tenun songket Silungkang terus mengalami perubahan wujud nilai, fungsinya, maupun implementasinya dalam kehidupan sehari-hari dalam masyarakat sehingga dikhawatirkan bisa menghilangkan makna yang terkandung di dalamnya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui cara observasi, wawancara, dokumentasi dan studi kepustakaan. Unit analisis dalam penelitian ini adalah individu. Pemilihan informan menggunakan purposive sampling yaitu informan kunci yang berjumlah 5 orang yang terdiri dari kepala desa dan penenun songket dan informan biasa yang berjumlah 2 orang yaitu tokoh masyarakat, pelajar, dan penjual tenun songket Silungkang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat memiliki sejumlah pengetahuan tradisional dan modern sebagai pedoman terhadap tenun songket Silungkang. Perkembangan zaman membuat pengetahuan tradisional masyarakat Silungkang mengalami perubahan dan membentuk suatu pengetahuan baru atau modern. Pengetahuan modern tersebut berupa adanya motif-motif baru tenun songket, dan penggunaan media sosial serta e-commerce dalam penjualan tenun songket Silungkang. Implementasi perubahan masyarakat Silungkang terhadap tenun Silungkang dalam bidang ekonomi adalah berubahnya motivasi masyarakat yang berprofesi sebagai penenun untuk menjual hasil tenunnya. Dalam bidang pendidikan, perubahan pengetahuan terjadi dalam masyarakat terbukti dari tenun songket yang mulai diperkenalkan melalui berbagai kegiatan sekolah. Sedangkan dalam bidang pariwisata, implementasi dari perubahan tenun songket Silungkang terbukti dari adanya event Sawahlunto International Songket Carnival (SISCA). Kata Kunci: Pengetahuan, Perubahan, Tenun Songket.

Actions (login required)

View Item