Ismail, A (2017) PERBANDINGAN KADAR MALONDIALDEHYDE LENSA KATARAK SENILIS PENDUDUK DI PANTAI DENGAN DI PEGUNUNGAN. Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover and abstract)
abstrak.pdf - Published Version Download (148kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1)
bab 1.pdf - Published Version Download (241kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 5)
bab 5.pdf - Published Version Download (116kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
daftar pustaka.pdf - Published Version Download (244kB) | Preview |
|
Text (Ful thesis)
full thesis.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Pendahuluan : Salah satu teori tentang etiologi katarak senilis yang banyak berkembang belakangan ini adalah mekanisme stres oksidatif. Stres oksidatif adalah suatu keadaan ketidak seimbangan antara radikal bebas dengan anti oksidan. Lensa mata sangat sensitif terhadap terjadinya stres oksidatif. Reaksi radikal bebas dengan asam lemak tak jenuh ganda yang terdapat pada membran sel lensa akan menyebabkan kerusakan sel lensa dan menghasilkan malondialdehyde ( MDA ) melalui peroksidasi lipid. Tujuan : Untuk mengetahui perbedaan kadar malondialdehyde ( MDA ) lensa katarak senilis penduduk pantai dengan yang di pegunungan. Metode : Penelitian ini berupa analytic cross sectional study. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2015 sampai Februari 2016. Pasien yang dilakukan ekstraksi katarak ekstra kapsuler diambil nukleus lensanya dan disimpan dalam keadaan beku, kemudian diperiksa kadar MDA nya di laboratorium Biomedik. Sampel diambil berdasarkan perhitungan besar sampel yaitu 34 orang pada masing-masing kelompok. Analisa statistik dengan uji t, Mann-Whitney test dan Kruskal-Wallis Test. Hasil : Rata-rata kadar MDA lensa penduduk yang tinggal di pantai adalah 0,7869 pmol/mg (SD=0,9499) sedangkan penduduk yang di pegunungan adalah 0,6736 pmol/mg (SD=0,3035) Kesimpulan : Rata-rata kadar MDA lensa penduduk yang tinggal di pantai lebih tinggi dari penduduk yang tinggal di pegunungan dan tidak terdapat perbedaan yang bermakna secara statistik berdasarkan uji statistik Mann-Whitney test dengan nilai p 0,512. Kata kunci : Malondialdehyde, katarak senilis, pantai, pegunungan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RE Ophthalmology |
Divisions: | Pascasarjana (Tesis) |
Depositing User: | s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis |
Date Deposited: | 16 Mar 2017 00:58 |
Last Modified: | 16 Mar 2017 00:58 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/23578 |
Actions (login required)
View Item |