HUBUNGAN KADAR C-C LIGAND 5 PLASMA DAN PERUBAHAN MODIC DENGAN SEVERITAS PENDERITA NYERI PUNGGUNG BAWAH

FIRSTISA, NUZULIA KRINSEANI (2022) HUBUNGAN KADAR C-C LIGAND 5 PLASMA DAN PERUBAHAN MODIC DENGAN SEVERITAS PENDERITA NYERI PUNGGUNG BAWAH. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (229kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (753kB)
	Text (BAB VII) BAB VII.pdf - Published Version Download (616kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (340kB)
	Text (TESIS FULL) Tesis dr.Tisa neuro.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Nyeri punggung bawah (NPB) merupakan salah satu permasalahan kesehatan global. Penyebab NPB terbanyak disebabkan degenerasi diskus. Perubahan Modic (modic changes) merupakan gambaran MRI paling umum pada degenerasi diskus. Kerusakan jaringan kartilago dan diskus akan melepaskan CCL5, memodulasi respon nyeri di ganglion radiks dorsal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar CCL5 plasma dan gambaran perubahan Modic dengan severitas nyeri pada penderita nyeri punggung bawah. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional. Subyek penelitian adalah pasien nyeri punggung bawah yang berobat di Poliklinik Saraf RSUP dr. M. Djamil Padang dalam rentang bulan Maret 2021-Desember 2021 yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pada subyek akan dilakukan pengambilan darah vena untuk menilai kadar CCL5 plasma menggunakan teknik ELISA, penilaian severitas nyeri menggunakan kuesioner Mc Gill Pain Questionnaire dan menjalani pemeriksaan MRI untuk menentukan perubahan Modic. Hasil: Dari 52 subyek nyeri punggung bawah, gambaran perubahan Modic terbanyak terdapat pada kelompok tipe 2(51,9%). Penilaian skala nyeri didapatkan dua kelompok dengan nyeri ringan dan nyeri sedang tanpa kelompok nyeri berat. Pada pemeriksaan kadar CCL 5 plasma didapatkan nilai median kadar CCL5 plasma 303,271 ng/L. Terdapat perbedaan kadar CCL5 plasma antara kelompok nyeri ringan dan sedang (p= 0,004). Tidak ada hubungan yang bermakna antara perubahan Modic dengan severitas nyeri. Kesimpulan: Terdapat perbedaan bermakna kadar CCL5 plasma antar kelompok nyeri ringan dan sedang pada penderita nyeri punggung bawah, sedangkan perubahan Modic tidak berhubungan secara signifikan dengan severitas nyeri.

Actions (login required)

View Item