Najmi, Shauqy Tanjung Arrahman (2022) Kualitas hidup pasien dengan JJ-Stent pasca operasi Percutaneous Nephrolithotomy (PCNL) dan Ureteroscopy (URS). Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
Cover + Abstrak.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (BAB 1)
Bab 1.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (BAB 6)
Bab 6.pdf - Published Version Download (355kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi_Najmi Shauqy(1).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
Pemasangan JJ-Stent adalah prosedur rutin untuk memastikan bahwa aliran urin dari ginjal bisa sampai ke kandung kemih dan mencegah ekstravasasi di area operasi selama prosedur pengangkatan batu kemih. Pemasangan JJ-Stent juga berdampak buruk terhadap kualitas hidup, produktivitas, dan fungsi seksual pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas hidup pasien yang menggunakan JJ-Stent pasca operasi PCNL dan URS. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif observasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas hidup pasien yang menggunakan JJ-Stent pasca operasi PCNL dan URS. Pengambilan sampel menggunakan teknik consecutive sampling pada pasien pasien yang menggunakan JJ-Stent pasca operasi PCNL dan URS di Rumah Sakit Umum Bunda BMC Padang periode Januari – Februari 2022. Data diperoleh dari data primer yang diambil menggunakan kuesioner USSQ dan data sekunder pada bulan Januari – Februari 2022 dengan sampel 29 orang. Data yang diperoleh akan diolah dengan analisis univariat yang kemudian akan disajikan ke dalam tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian ini di dapatkan sebagian besar pasien yang menggunakan JJ-Stent pasca operasi PCNL dan URS berjenis kelamin laki – laki (65,5%) dengan kelompok usia terbanyak 18 – 65 tahun (89,7%), dan sebagian besar pasien didiagnosis batu ginjal (51,7%). Gejala yang muncul sesuai dengan domain yang ada pada kuesioner USSQ yaitu gejala berkemih dengan gejala tersering adalah gejala nokturia (93,1%), gejala nyeri dengan gejala tersering adalah gejala nyeri saat diam (50%), pada domain kesehatan umum sebanyak 69% pasien tidak melakukan aktivitas berat namun sebanyak 79,3% pasien tidak memerlukan bantuan ekstra dari keluarga dan hanya 5 pasien (31%) yang masih bekerja. Dari 29 pasien hanya 5 pasien (17,2%) yang masih berhubungan seksual saat pemasangan JJ-Stent. Gejala yang muncul pada pasien merupakan efek samping yang ditimbulkan dari pemasangan JJ-Stent yang menyebabkan terjadinya penurunan kualitas hidup pada pasien.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. dr. Etriyel MYH, Sp.U |
Uncontrolled Keywords: | JJ-Stent, kualitas hidup, PCNL, USSQ, URS |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran |
Depositing User: | S1 Pendidikan Kedokteran |
Date Deposited: | 16 Jun 2022 07:03 |
Last Modified: | 16 Jun 2022 07:03 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/105599 |
Actions (login required)
View Item |