Pengalaman Stigma Remaja Terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa Di SMAN 16 Kota Padang

Devi, Rizky Oktafima Putri (2021) Pengalaman Stigma Remaja Terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa Di SMAN 16 Kota Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (207kB) | Preview
Preview	Text (Bab I (Pendahuluan)) BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (312kB) | Preview
Preview	Text (Bab VI (Penutup)) BAB VI (Penutup).pdf - Published Version Download (295kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (417kB) | Preview
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Fenomena yang sering terjadi pada orang gangguan jiwa ialah stigmasisasi. Orang gangguan jiwa dianggap tidak normal dan menyimpang sehingga membuat pandangan buruk terhadap penderita yang akan menghambat pengobatan dan memperburuk kualitas hidup penderita. Stigmasisasi kerap dilakukan oleh masyarakat salah satunya dari kalangan remaja. Hal ini berdampak buruk dikarenakan, masa remaja merupakan periode awal timbulnya gangguan mental. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengalaman stigma remaja terhadap orang dengan gangguan jiwa, terutama pada remaja yang berada di daerah pinggiran kota. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi fenomenologi dengan metode wawancara mendalam. Pemilihan partisipan pada penelitian ini menggunakan purposive sampling yang didapatkan 8 orang partisipan dari SMAN 16 Kota Padang sebagai sekolah yang berada di pinggiran kota. Hasil wawancara dikumpulkan berupa rekaman wawancara yang ditranskip secara verbatim dan kemudian dianalisis sehingga menghasilkan 3 tema utama yaitu penilaian remaja tentang gangguan jiwa, sikap remaja terhadap ODGJ, perilaku remaja terhadap ODGJ. 3 Tema tersebut memiliki total 11 sub-tema. Diharapkan kepada pendidikan keperawatan dan juga pihak sekolah agar mau berkolaborasi terkait pendidikan kesehatan jiwa untuk remaja dan juga memperbaiki stigma remaja terhadap orang gangguan jiwa.

Actions (login required)

View Item