ASUHAN KEPERAWATAN BENCANA PADA AGREGAT ANAK USIA SEKOLAH DENGAN PEMBERIAN EDUKASI KESIAPSIAGAAN BENCANA GEMPA BUMI MELALUI MEDIA VIDEO ANIMASI DI RW 12 KELURAHAN BATANG KABUNG GANTING KOTA PADANG

Fiziola, Fiziola (2025) ASUHAN KEPERAWATAN BENCANA PADA AGREGAT ANAK USIA SEKOLAH DENGAN PEMBERIAN EDUKASI KESIAPSIAGAAN BENCANA GEMPA BUMI MELALUI MEDIA VIDEO ANIMASI DI RW 12 KELURAHAN BATANG KABUNG GANTING KOTA PADANG. Profesi thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER dan ABSTRAK.pdf Download (236kB)
	Text (BAB 1) BAB I.pdf Download (748kB)
	Text (BAB v) BAB V.pdf Download (143kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (506kB)
	Text (KIA FIZIOLA) KIA FIZIOLA 2025.pdf Download (12MB)

Abstract

Gempa bumi merupakan salah satu bencana alam yang paling mengancam kehidupan yang dapat menyebabkan kehilangan nyawa dalam skala besar. Salah satu kelompok rentan yang banyak terdampak bencana yaitu anak-anak terutama yang tinggal di daerah rawan bencana. Media edukasi yang tepat dan menarik dapat meningkatkan motivasi dan memudahkan anak dalam meningkatkan pemahaman terhadap bencana dan cara penanganannya yaitu dengan menggunakan media video animasi. Tujuan dari studi kasus ini adalah mengelola asuhan keperawatan pada anak usia sekolah dengan penerapan edukasi melalui media video animasi mengenai kesiapsiagaan bencana gempa bumi. Metode yang digunakan pada karya ilmiah ini adalah studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan. Tempat dan waktu penelitian di TPQ Masjid Al Hijrah RW 12 Kelurahan Batang Kabung Ganting Kota Padang pada 26 Mei 2025. Jumlah sampel anak usia sekolah adalah 19 responden. Pengkajian dilakukan dengan observasi, survei dan kuesioner pre-test dan post-test pengetahuan tentang kesiapsiagaan bencana gempa bumi. Didapatkan diagnosa keperawatan defisit pengetahuan. Intervensi edukasi kesehatan dengan video animasi selama 3 kali pemutaran video dengan satu kali pre-test dan post-test. Evaluasi terdapat peningkatan pengetahuan mengenai kesiapsiagaan bencana gempa bumi di buktikan dengan hasil pre-test (5.2%) dengan kategori tinggi dan setelah dilakukan implementasi pengetahuan post-test menjadi (73.7%) dengan kategori tinggi. Maka dapat disimpulkan pemberian edukasi menggunakan media video animasi dapat meningkatkan pengetahuan anak usia sekolah mengenai kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana gempa bumi.

Actions (login required)

View Item