FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RENDAHNYA CAKUPAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BONJOL KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2016

EFIT, ENIDA FITMA (2016) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RENDAHNYA CAKUPAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BONJOL KABUPATEN PASAMAN TAHUN 2016. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
ABSTRAK Efit Enida Fitma.pdf - Published Version

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (153kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB VI)
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version

Download (92kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (183kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
SKRIPSI Efit Enida Fitma apload.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Tujuan Penelitian Rendahnya Cakupan pemberian ASI Eksklusif dipengaruhi oleh berbagai faktor, yaitu faktor predisposisi, faktor pemungkin dan faktor penguat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor (pendidikan, pekerjaan, pengetahuan dan dukungan petugas) yang berhubungan dengan rendahnya cakupan pemberian ASI Ekslusif di Wilayah Kerja Puskesmas Bonjol Kabupaten Pasaman Tahun 2016. Metode Penelitian menggunakan desain cross sectional study dengan sampel 77 orang. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan simple random sampling. Penelitian dilakukan pada ibu yang mempunyai bayi berumur 6–11 bulan di Wilayah kerja Puskesmas Bonjol selama bulan Januari – Maret 2016. Data diolah dan dianalisis dengan uji chi-square dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil Hasil penelitian 58,4% responden tidak memberikan ASI Eksklusif, 54,5% responden pendidikan rendah, 66,2% responden tidak bekerja, 58,4% responden berpengetahuan rendah dan 40,3% responden tidak mendapat dukungan petugas dalam pemberian ASI Eksklusif. Hasil uji statistik terdapat hubungan antara variabel pendidikan, pengetahuan dan dukungan petugas dengan pemberian ASI Eksklusif (p value = 0,000) dan tidak terdapat hubungan antara variabel pekerjaan dengan pemberian ASI Eksklusif (p value = 0,106). Rendahnya cakupan pemberian ASI Ekslusif di wilayah kerja Puskesmas Bonjol Kabupaten Pasaman dipengaruhi oleh rendahnya pendidikan responden, rendahnya pengetahuan responden dan masih rendahnya dukungan petugas. Kesimpulan Ada hubungan antara pendidikan, pengetahuan dan dukungan petugas dengan pemberian ASI Eksklusif, sedangkan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara pekerjaan dengan pemberian ASI Eksklusif. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk meningkatkan lagi pemberian informasi melalui penyuluhan atau promosi kepada masyarakat untuk dapat meningkatkan cakupan Pemberian ASI Eksklusif. Daftar Pustaka : 64 (1999-2015) Kata kunci : ASI, pendidikan, pengetahuan, dukungan

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Depositing User: s1 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 26 Apr 2016 03:40
Last Modified: 26 Apr 2016 03:41
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/5023

Actions (login required)

View Item View Item