Muhammad, Ikhwal Daitullah (2024) PENGALAMAN MAHASISWA NON KEPENDIDIKAN MENGIKUTI PROGRAM MBKM KAMPUS MENGAJAR Studi Kasus Mahasiswa Universitas Andalas Peserta Kampus Mengajar. S1 thesis, Univesitas Andalas.
Text
Cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (76kB) |
|
Text
BAB 1 ( Pendahuluan).pdf - Published Version Download (265kB) |
|
Text
BAB 4 (Penutup).pdf - Published Version Download (114kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (173kB) |
|
Text
Skripsi full _ Ikhwal.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Kampus Mengajar sebagai sebuah gebrakan dalam upaya meningkatkan pendidikan bangsa setelah terjadinya loss learning pasca pandemi covid 19. Kampus Mengajar merupakan bagian dari Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang merupakan gebrakan Kemdikbudristek pada media tahun 2020. Dengan ruang lingkup pendidikan, Kampus Mengajar tetap terbuka untuk mahasiswa yang berasal dari latar belakang non kependidikan. Dalam mengikuti Program Kampus Mengajar, Mahasiswa non kependidikan sebagai peserta dituntut untuk bisa berkontribusi dengan maksimal serta dapat mengajar dan memberikan berbagai dampak positif dari implementasi kegiatan. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan secara menyeluruh pengalaman mahasiswa non kependidikan dalam Program Kampus Mengajar. Serta tiga tujuan khusus, yaitu mendeskripsikan pengalaman mengajar mahasiswa non kependidikan sebagai peserta, mengidentifikasi hambatan yang dihadapi oleh mahasiswa non kependidikan sebagai peserta dan mengidentifikasi hal-hal baru yang didapat oleh mahasiswa non kependidikan sebagai peserta. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori pilihan rasional oleh James Coleman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif tipe deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan juga studi dokumen. Penentuan informan pada penelitian ini menggunakan metode purosive sampling atau disengaja. Informan pada penelitian ini berjumlah enam informan pelaku dan empat informan pengamat. Hasil penelitian menunjukkan ada 4 pengalaman mengajar mahasiswa non kependidikan sebagai peserta. Yaitu 1) culture shock dalam menghadapi siswa saat mengajar, 2) Rasa canggung dan tidak percaya diri saat mengajar, 3) mengatasi culture shock dan perilaku siswa saat mengajar, 4) merasakan rasa senang saat mengajar. Lalu ada tiga hambatan yang dihadapi mahasiswa non kependidikan sebagai peserta, yaitu 1) sulit mengkondisikan Siswa, 2) tidak tersedianya media pembelajaran, 3) miskomunikasi dengan pihak sekolah. Selain itu juga ada hal baru yang didapati mahasiswa non kependidikan sebagai peserta, yaitu 1) mendapatkan pengalaman kegiatan belajar mengajar, 2) mengelola perpustakaan. 3) perkembangan keterampilan dan 4) perubahan pandangan terhadap pendidikan dan peran guru. Dapat diambil kesimpulan dari berbagai pengalaman yang didapat dalam penugasan, serta juga analisa melalui sudut pandang teori pilihan rasional, bahwa mahasiswa non kependidikan sebagai aktor akan menentukan pilihan yang sudah dipertimbangkan dengan berbagai konsekuensi yang akan dihadapi. Hasil akhir dari tindakan yang dipilih akan sebanding bahkan lebih daripada konsekuensi yang dihadapi oleh mahasiswa non kependidikan sebagai aktor.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Supervisors: | Dr. Indraddin,S.Sos, M.Si Dr. Maihasni, M.Si |
Uncontrolled Keywords: | : Pengalaman, Kampus Mengajar, Program MBKM , Mahasiswa non Kependidikan |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Sosiologi |
Depositing User: | s1 sosiologi sosiologi |
Date Deposited: | 04 Nov 2024 06:44 |
Last Modified: | 04 Nov 2024 06:44 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/481114 |
Actions (login required)
View Item |