ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. K (31 TAHUN) G2P0A1H0 USIA KEHAMILAN 17-18 MINGGU DENGAN PENERAPAN AROMATERAPI JAHE DALAM PENANGANAN HYPEREMESIS GRAVIDARUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAUH

shindy, nur aini oktafiah (2023) ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. K (31 TAHUN) G2P0A1H0 USIA KEHAMILAN 17-18 MINGGU DENGAN PENERAPAN AROMATERAPI JAHE DALAM PENANGANAN HYPEREMESIS GRAVIDARUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAUH. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (cover dan abstrak) cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (254kB)
	Text (pendahuluan) BAB I (pendahuluan).pdf - Published Version Download (343kB)
	Text (penutup) BAB akhir (penutup).pdf - Published Version Download (212kB)
	Text (daftar pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (333kB)
	Text (full text) Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Ketidaknyamanan selama kehamilan merupakan perubahan yang disebabkan selama hamil, salah satu ketidaknyamanannya adalah mual dan muntah. Ibu hamil dengan mual dan muntah yang tidak dapat menjaga hidrasi yang adekuat, keseimbangan cairan dan pemenuhan gizi selama kehamilan dapat berubah menjadi kondisi patologis seperti Hiperemesis Gravidarum. Dampak yang ditimbulkan dari Hyperemesis Gravidarum yaitu cidera ibu seperti kelainan elektrolit, kesehatan mental ibu hamil dan bagi janin yaituberat bayi lahir rendah (BBLR), dan juga bayi lahir premature. Selain diet, terapi farmakologi dan modifikasi gaya hidup, terapi non farmakologi juga dapat mengurangi mual muntah. Salah satu terapi komplementer yang dapat diberikan untuk mengurangi mual muntah yaitu dengan aromaterapi. Tujuan penulisan karya ilmiah akhir ini adalah membahas asuhan keperawatan pada Ny. K (31 tahun) G2P0A1H0 Usia Kehamilan 17-18 Minggu dengan Hiperemesis Gravidarum. Metode penulisan ini dengan menggunakan studi kasus. Prosedurnya dimulai dari pengkajian, penetapan diagnosa keperawatan, penetapan tujuan, pemilihan intervensi yang sesuai, implementasi dan evaluasi. Masalah keperawatan utama yaitu nausea berhubungan dengan kehamilan. Implementasi yang diberikan yaitu terapi non farmakologi aromaterapi jahe berdasarkan evidence based practice. Hasil evaluasi yang didapatkan yaitu terjadi penurunan keluhan mual muntah pada Ny. K, dimana skor PUQE-24 menurun dari 14 menjadi 10. Terapi nonfarmakologi aromaterapi jahe dapat diterapkan dengan pengukuran intensitas mual muntah setiap hari sampai gejalanya hilang.

Actions (login required)

View Item