Strategi Pengembangan Industri Bubuk Kopi Robusta Di Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman (Studi Kasus Usaha Bubuk Kopi Matahari Dan Usaha Bubuk Kopi Gunpas)

Rahmatika, Rahmatika (2023) Strategi Pengembangan Industri Bubuk Kopi Robusta Di Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman (Studi Kasus Usaha Bubuk Kopi Matahari Dan Usaha Bubuk Kopi Gunpas). Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (Abstrak) abstrak oke.pdf - Published Version Download (142kB)
	Text (Pendahuluan) pendahuluan.pdf - Published Version Download (206kB)
	Text (Kesimpulan) Kesimpulan oke.pdf - Published Version Download (124kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA oke.pdf - Published Version Download (212kB)
	Text (Full Text) full tesis.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi model bisnis, menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada elemen bisnis model kanvas yang dijalankan dan merumuskan alternatif strategi pada industri bubuk kopi di Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman, yaitu pada industri bubuk kopi Matahari dan Gunpas. Metode yang digunakan adalah Business Model Canvas (BMC) dan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan identifikasi elemen BMC, Model bisnis industri bubuk kopi Matahari dan Gunpas terdapat banyak kesamaan dalam model bisnis yang dijalankan namun terdapat perbedaan pada customer segment dan value proposition yaitu pada elemen customer segment industri bubuk kopi Matahari pelanggannya adalah penikmat kopi dalam bentuk produk bubuk kopi, sedangkan Industri bubuk kopi Gunpas pelanggannya adalah penikmat kopi dalam bentuk produk bubuk kopi dan coffeeshop yaitu dalam bentuk produk biji kopi roasting. Pada elemen Value proposition produk industri bubuk kopi Gunpas, produknya lebih bervariasi yaitu bubuk kopi dan biji kopi roasting, sehingga industri gunpas memiliki value proposition lebih banyak dibandingkan industri Matahari. Kekuatan dari Industri bubuk kopi di Kecamatan Panti adalah terletak pada pelanggan yang loyal dengan brand yang dimiliki oleh dua industri ini, kelemahannya adalah minimnya pemanfaatan teknologi pada proses produksi dan pemasaran, peluang industri kopi ini adalah bertambahnya konsumsi kopi dapat dilihat dari semakin banyaknya UMKM kopi dalam bentuk coffeeshop, ancaman industri kopi di Kecamatan Panti ini adalah pertumbuhan UMKM kopi dengan memanfaatkan teknologi dan inovasi sehingga kemungkinan pelanggan berpaling besar. Alternatif strategi yang dirumuskan berdasarkan analisis SWOT adalah dengan melakukan peningkatan mutu produk dan melakukan inovasi produk bubuk kopi yang dihasilkan. Kata kunci: BMC, SWOT, Usaha Bubuk Kopi

Actions (login required)

View Item