Wilda, Nurfadila (2021) Kecenderungan Penurunan Jumlah Komunitas Tionghoa Dan Efeknya Pada Interaksi Sosial Di Bukittinggi. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
cover dan abstrak.pdf - Published Version Download (338kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 pendahuluan.pdf - Published Version Download (241kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V Kesimpulan)
BAB V kesimpulan.pdf - Published Version Download (177kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (194kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Tugas akhir ilmiah utuh (Wilda Nurfadila 1510822006).pdf - Supplemental Material Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Etnis Tionghoa merupakan salah satu etnis pendatang yang mendiami kota Bukittinggi. Kedatangan etnis Tionghoa ke Bukittinggi sekitar abad ke-19 dan awal abad ke-20, mereka datang secara bergelombang melalui jalur laut yaitu pantai barat Sumatera. Pada awalnya mereka tinggal di pusat kota yaitu Padang dan Pariaman, yang kemudian menyebar hingga ke pedalaman salah satunya Bukittinggi, namun semakin lama populasi etnis Tionghoa di Bukittinggi mulai menurun karena disebabkan oleh berbagai alasan tertentu. Penelitian ini menjelaskan adanya kecenderungan menurunnya populasi etnis Tionghoa di Bukittinggi, penurunan populasi ini berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi etnis Tionghoa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan tipe deskriptif, dan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi dan wawancara. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling, yang kemudian informan terbagi kepada informan kunci dan informan biasa. Temuan penelitian menunjukkan bahwa aktivitas berdagang etnis Tionghoa mengalami pasang surut terutama setelah terjadinya gempa bumi 2009 lalu, dengan kondisi alam yang rentan terjadinya bencana sehingga membuat kekhawatiran dari dalam diri etnis Tionghoa sehingga banyak dari etnis Tionghoa yang memilih pindah dan menurunkan jumlah etnis Tionghoa yang ada di Bukittinggi. Selain alasan ekonomi dan keadaan alam yang tidak mendukung fasilitas pendidikan yang masih kalah jauh dengan kota-kota besar serta lapangan pekerjaan yang sedikit dengan upah yang masih kecil juga menjadi alasan yang kuat bagi etnis Tionghoa untuk mencari daerah baru untuk mereka tinggali. Dengan terjadinya penurunan jumlah anggota etnis Tionghoa di Bukittinggi membuat hubungan etnis Tionghoa dan Pribumi semakin membaik, dengan intensitas interaksi yang terjadi antara pribumi dan etnis Tionghoa, cukup membuat etnis Tionghoa dan masyarakat pribumi Bukittinggi saling menghargai dan toleransi dengan perbedaan adat, budaya dan keyakinan yang mereka anut.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof.Dr.rer.soz. Nursyirwan Effendi |
Uncontrolled Keywords: | Migrasi, Etnis Tionghoa, Pribumi, Populasi, Interaksi |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi |
Depositing User: | s1 antropologi sosial |
Date Deposited: | 04 Feb 2022 04:05 |
Last Modified: | 04 Feb 2022 04:05 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/98558 |
Actions (login required)
View Item |