PENGARUH SUHU PEMBAKARAN TERHADAP PERFORMANCE TiO2/C BERPENDUKUNG KERAMIK SEBAGAI ELEKTRODA SUPERKAPASITOR

ALIZA, ROSDIANTY (2015) PENGARUH SUHU PEMBAKARAN TERHADAP PERFORMANCE TiO2/C BERPENDUKUNG KERAMIK SEBAGAI ELEKTRODA SUPERKAPASITOR. Diploma thesis, UPT. Perpustakaan Unand.

Text 201509140849th_skripsi aliza rosdianty 1110412032.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (909kB)

Abstract

Pengaruh suhu pembakaran terhadap performance TiO2/C berpendukung keramik sebagai elektroda superkapasitor telah diteliti. Sintesis sol TiO2 dilakukan dengan menggunakan metode sol-gel. Elektroda keramik dilapisi dengan sol TiO2 dan dibakar dengan variasi suhu 150oC, 250oC, 350oC, 450oC, dan tanpa suhu pembakaran. Dari hasil pengukuran didapatkan bahwa kapasitansi yang tertinggi diberikan oleh elektroda keramik yang dilapisi sol titania tanpa dibakar dan kapasitansi terendah diberikan oleh elektroda yang dibakar pada suhu 250oC. Karakterisasi Scanning Electron Microscopy-Energy Dispersive X-Ray memperlihatkan bahwa elektroda keramik yang dilapisi titania tanpa dibakar mengandung 32,55% karbon dan 0,39% titanium. Penggunaan elektrolit hidrogel polimer Polivinil Alkohol (PVA) yang dilarutkan dengan elektrolit H3PO4 dengan variasi konsentrasi 0,1 – 0,7 M dapat meningkatkan nilai kapasitansi dari superkapasitor dan didapatkan nilai kapasitansi optimum pada konsentrasi elektrolit H3PO4 0,5 M. Nilai Kapasitansi tertinggi diperoleh dari superkapasitor dengan elektroda dilapisi titania tanpa dibakar dan pemisah PVA/H3PO4 0,5 M yaitu 0,190 nF, dan selama 150 menit waktu pengisian menghasilkan tegangan 0,285 Volt dan arus tersimpan sebesar 0,6 μA. Kata Kunci: Superkapasitor, metode sol gel, TiO2, kapasitansi, elektrolit hidrogel polimer.

Actions (login required)

View Item