Vezy, Hidayatifa Thayyibah (2021) POTENSI PENYEBARAN COVID-19 DI OBJEK WISATA SUMATERA BARAT BERDASARKAN KUALITAS FISIK UDARA INDOOR (Studi Kasus: Terowongan Lubang Japang dan Masjid Raya Sumbar). Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover Dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (163kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (102kB) | Preview |
|
|
Text (BAB AKHIR (Penutup))
BAB AKHIR (penutup).pdf - Published Version Download (112kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (150kB) | Preview |
|
Text (Tugas Akhir Ilmiah Utuh)
Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Pandemi Covid-19 mengubah segala tatanan kehidupan masyarakat, mulai dari segi kesehatan dan juga dari segi pariwisata di Indonesia. Pandemi Covid-19 memengaruhi pariwisata indoor Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas udara indoor terhadap potensi penyebaran virus di objek wisata Lubang Japang dan Masjid Raya Sumbar. Kualitas fisik udara indoor mencakup suhu, kelembapan, intensitas cahaya, laju ventilasi, dan konsentrasi PM2,5. Penelitian dilakukan dengan pengambilan sampel pada objek wisata, pengukuran langsung dan wawancara. Data hasil penelitian yang didapatkan dibandingkan dengan Permenkes No. 1077/Menkes/Per/V/2011 dan kondisi lingkungan virus dapat berkembang dengan baik. Hasil penelitian menunjukkan suhu di kedua objek wisata memenuhi baku mutu yang berkisar antara 20oC – 30oC. Kelembapan, intensitas cahaya, laju ventilasi dan konsentrasi PM2,5 objek penelitian tidak memenuhi baku mutu yang ditetapkan peraturan. Kelembapan Lubang Japang: 76,2 - 94,8%, Masjid Raya Sumbar: 72 – 74,3%. Intensitas cahaya Lubang Japang: 0,2 - 9,0 Lux, Masjid Raya Sumbar: 71,3 - 363,7 Lux. Laju ventilasi Lubang Japang: 0,0 - 0,4 m/dtk, Masjid Raya Sumbar: 0,0 - 0,2 m/dtk. Nilai PM2,5 di Lubang Japang: 201,20 μg/Nm3, Masjid Raya Sumbar: 49,29 μg/Nm3. Berdasarkan penelitian ini, maka kelembapan udara dan konsentrasi PM2,5 objek wisata ini berpotensi menyebarkan virus Covid-19. Rekomendasi untuk mengurangi potensi penyebaran virus Covid-19 adalah memanfaatkan ventilasi alami yang telah ada untuk pertukaran udara, menggunakan air purifier untuk memurnikan udara sehingga menyeimbangkan kadar kelembapan udara di dalam ruang, serta merekomendasikan tanaman hias yang mampu menyisihkan PM2,5 yaitu Platycladus orientalis, Juniperus formosana, dan Acacia mangium.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Rinda Andhita Regia, M.T |
Uncontrolled Keywords: | Covid-19, Lubang Japang, Masjid Raya Sumbar, PM2,5, Udara indoor |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Lingkungan |
Depositing User: | s1 teknik lingkungan |
Date Deposited: | 29 Nov 2021 04:34 |
Last Modified: | 29 Nov 2021 04:34 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/95169 |
Actions (login required)
View Item |