Afriadi, Putra (2021) PENGARUH PELAPISAN HIDROKSIAPATIT TERHADAP LAJU KOROSI DAN BIOAKTIVITAS TI-6Al-4V ELI DALAM SIMULATED BODY FLUID. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (241kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (141kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V Penutup)
BAB V Penutup.pdf - Published Version Download (72kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (127kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Dalam kasus patah tulang, upaya yang dilakukan untuk penyembuhannya yaitu dengan tindakan operasi bedah untuk pemasangan komponen implan tulang. Adapun material yang dapat digunakan sebagai material implan yaitu Ti-6Al-4V ELI karena memiliki biokompabilitas yang baik serta memiliki kelebihan dibandingkan Stainless Steel 316l yang masih umum digunakan. Dimana Ti-6Al-4V ELI memiliki massa jenis lebih kecil jika dibandingkan dengan Stainless Steel 316l, tetapi memiliki sifat mekanik yang lebih baik. Walaupun memiliki kelebihan tahan korosi dikarenakan adanya lapisan TiO2 yang melindungan material dari korosi. Tetapi lapisan ini hanya terbentuk jika berada di lingkungan fisiologi normal, lapisan ini akan hilang oleh beberapa sebab seperti lingkungan implan, arus listrik terapan, interaksi mekanis serta bagaimana logam paduan diproses selama pembuatan. Kekurangan lainnya yaitu tidak bersifat bioaktif, sehingga tidak dapat menginduksi pengendapan Calsium Phospat (CaP). Untuk mengatasi kekurangan tersebut maka digunakan hidroksiapatit (HA), dimana HA ini bersifat bioaktif dan diharapkan dapat mengatasi masalah korosi. Untuk metode pelapisannya menggunakan electrophoretic deposition (EPD) dengan tegangan sebesar 8 volt selama 8 menit. Diujikan dengan metode in vitro dalam simulated body fluid (SBF) selama 4 minggu di dalam incubator shaker dengan suhu diatur pada 36ºC. Didapatkan hasil setelah pengujian, dimana pada material yang dilapisi terjadi pertumbuhan apatit, ini dibuktikan dengan adanya endapan CaP pada permukaan material yang diamati dengan menggunakan SEM-EDX. Sedangkan pada material yang tidak dilapisi tidak ada ditemukannya apatit yang tumbuh. Untuk material yang dilapisi dilakukan pengamatan dengan menggunakan SEM, tidak ditemukannya indikasi terjadinya korosi, sedangkan material yang tidak dilapisi banyak ditemukan indikasi terjadinya korosi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Eng. Jon Affi |
Uncontrolled Keywords: | Implan, Ti-6Al-4V ELI, Hidroksiapatit, simulated body fluid (SBF), electrophoretic deposition (EPD), in vitro, bioaktif, laju korosi. |
Subjects: | R Medicine > RD Surgery T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Fakultas Teknik > Mesin |
Depositing User: | s1 teknik mesin |
Date Deposited: | 30 Nov 2021 06:54 |
Last Modified: | 30 Nov 2021 06:54 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/95090 |
Actions (login required)
View Item |