“Analisa Setting Relai Proteksi Incoming dan Outgoing Penyulang 20 kV di Gardu Induk Pariaman”.

SYAFII, Ph.D, SYAFII, Ph.D (2015) “Analisa Setting Relai Proteksi Incoming dan Outgoing Penyulang 20 kV di Gardu Induk Pariaman”. Doctoral thesis, Universitas Andalas.

Text (skripsi full text) 201501291256th_skripsi benny yusuf 1010951012.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Saluran udara tegangan menengah (SUTM) sebagai sarana pendistribusian tenaga listrik kepada konsumen dapat mengalami gangguan hubung singkat fasafasa dan fasa-tanah. Sistem proteksi harus memenuhi persyaratan sensitifitas, keandalan, selektifitas, dan kecepatan yang tepat, dalam hal ini bergantung pada ketepatan setting peralatan proteksinya. Analisis hubung singkat diperlukan untuk menentukan besarnya arus gangguan yang mengalir pada jaringan yang akan di gunakan sebagai parameter penentuan setting relai dan pengujian selektifitas kerja relai proteksi. Pada penelitian ini akan dilakukan perhitungan setting relai proteksi pada sisi incoming dan outgoing penyulang GI Pariaman, dimana setting waktu kerja pada relai outgoing di set 0,3 detik dan untuk setting waktu kerja incoming di set 0,7detik dengan grading time sebesar 0,4 detik. Penentuan arus pick-up relai OCR dihitung berdasarkan arus beban penyulang dan relai GFR berdasarkan arus hubung singkat fasa-tanah, sedangkan arus pick-up relai yang telah diterapkan di GI Pariaman di-setting berdasarkan arus nominal trafo arus. Setelah dilakukan analisa terhadap perbedaan tersebut dapat dikemukakan beberapa perbedaan karakteristik antara setting relai dari hasil penelitian ini dan setting relai yang diterapkan pada GI Pariaman.

Item Type:	Thesis (Doctoral)
Subjects:	T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions:	Pascasarjana (Disertasi)
Depositing User:	Mr Zainal Abidin
Date Deposited:	19 May 2016 08:10
Last Modified:	24 Oct 2017 09:27
URI:	http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/9088

Actions (login required)

View Item