ANALISIS SOSIAL EKONOMI PETANI TANAMAN HIAS DI KAWASAN AGROWISATA KELURAHAN LUBUKMINTURUN SUNGAI LAREH KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA

SELAMAT, SELAMAT (2012) ANALISIS SOSIAL EKONOMI PETANI TANAMAN HIAS DI KAWASAN AGROWISATA KELURAHAN LUBUKMINTURUN SUNGAI LAREH KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Fulltext)
1588.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (552kB)

Abstract

Sumatera Barat memang dikenal memiliki alam yang indah dan menawan. Dengan alam yang berbukit-bukit dan sebagian berada didataran tinggi, alam Sumatera Barat memberikan kesan yang sejuk bagi setiap wisatawan yang mengunjungi daerah ini. Oleh karena itu, tidak hanya wisatawan domestik saja yang berkunjung, tapi wisatawan manca negara juga bisa menjadikan Sumatera Barat sebagai tempat wisata alam yang menarik. Banyak daerah - daerah yang berpotensi yang bisa dijadikan sebagai tempat wisata. Salah satunya terletak di Kotamadya Padang, tepatnya di Kelurahan Lubuk Minturun Sungai Lareh yang memiliki keunggulan baik dari kondisi alamnya, pertanian maupun sosial budayanya. Dalam hal ini, pembangunan kawasan agrowisata dimaksudkan untuk memaksimalkan potensi pertanian maupun lingkungkannya yang ada pada suatu kawasan agar dapat dikembangkan sebagai kawasan agrowisata. Pembangunan agrowisata sesuai dengan kapabilitas, tipologi dan fungsi ekologis lahan akan berpengaruh langsung terhadap kelestarian lahan dan pendapatan petani serta masyarakat sekitarnya. Kegiatan ini secara tidak langsung juga akan meningkatkan persepsi positif petani dan masyarakat disekitarnya akan arti penting pelastarian sumberdaya lahan pertanian (Subowo, 2002). Potensi agrowisata yang ada saat ini belum sepenuhnya dikembangkan dan dimanfaatkan secara optimal. Hal ini disebabkan masih terbatasnya jangkauan dan kemampuan pengelolaannya. Oleh karena itu, perlu dirumuskan langkah-langkah dan operasional kebijakan yang konkrit guna tercapainya kesempurnaan pengelolaan objek agrowisata di daerah globalisasi ini. Sesuai dengan keunikan kekayaan spesifik lokasi yang dimiliki, setiap daerah dan objek wisata dapat menentukan sasaran dan bidang garapan pasar. Dalam pengembangan agrowisata dibutuhkan kerjasama sinergis antara pelaku yang terlibat dalam pengelolaan wisata tersebut, yaitu pemerintah, swasta dan masyarakat.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian
Depositing User: ms Meiriza Paramita
Date Deposited: 09 May 2016 09:15
Last Modified: 09 May 2016 09:15
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/8105

Actions (login required)

View Item View Item