ANALISIS PERBANDINGAN ABNORMAL RETURN DAN TRADING VOLUME ACTIVITY SEBELUM DAN SETELAH PERISTIWA FORCED DELISTING

MULYADI, MULYADI (2015) ANALISIS PERBANDINGAN ABNORMAL RETURN DAN TRADING VOLUME ACTIVITY SEBELUM DAN SETELAH PERISTIWA FORCED DELISTING. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (skripsi full text)
201501272059th_sripsi mulyadi 1110534034- akuntansi - ekonomi - unand.compressed.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (666kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan rata-rata abnormal return dan rata-rata trading volume activity pada saham perusahaan property & real estate yang listing di Bursa Efek Indonesia sebelum dan setelah peristiwa forced delisting periode 2011 - 2013. Penelitian ini menggunakan event study, dimana dilakukan pengamatan terhadap ratarata abnormal return dan rata-rata trading volume activity selama 5 hari sebelum, event date, dan 5 hari setelah peristiwa. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia dan Pusat Data Pasar Modal. Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi harga saham penutupan harian, indeks harga saham gabungan (IHSG), volume perdagangan harian dan jumlah saham yang beredar. Sedangkan sampel yang digunakan adalah saham-saham perusahaan property & real estate yang listing di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013. Hasil penelitian menunjukkan: (1). Berdasarkan uji statistik terhadap rata-rata abnormal return saham perusahaan property & real estate yang listing di BEI selama periode peristiwa forced delisting, ditemukan bahwa terdapat rata-rata abnormal return tetapi tidak signifikan sebelum dan setelah peristiwa forced delisting. (2). Dari hasil uji-beda rata-rata trading volume activity sebelum dan setelah peristiwa forced delisting, menunjukkan bahwa secara statistik tidak terdapat perbedaan yang signifikan terhadap rata-rata trading volume activity sebelum dan setelah peristiwa forced delisting. Nilai rata-rata trading volume activity saham yang dihasilkan menunjukkan adanya penurunan rata-rata volume perdagangan saham pada periode setelah peristiwa jika dibandingkan dengan rata-rata trading volume activity sebelum peristiwa forced delisting. (3). Dari pengujian diatas, mengindikasikan bahwa adanya kebocoran informasi bahwa investor perusahaan property & real estate sudah mengetahui rencana forced delisting sebelum resmi diumumkan pada masyarakat, misalnya: mengalami kerugian selama 3 tahun berturut-turut, tidak membayar deviden selama 3 tahun berturut-turut, dan tidak melakukan perdagangan saham selama 6 bulan terakhir berturutturut. Dikarenakan hal tersebut maka peristiwa forced delisting bagi investor tidak dianggap sebagai sinyal dan informasi positif. Kata Kunci : Rata-rata Abnormal Return, Rata-rata Trading Volume

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ekonomi > Ilmu Ekonomi
Depositing User: Mr Zainal Abidin
Date Deposited: 04 May 2016 05:15
Last Modified: 04 May 2016 05:15
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/7714

Actions (login required)

View Item View Item