Femmy Salsa, Noersy (2021) FAKTOR PENYEBAB DAN PENANGGULANGAN TERHADAP TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN PEMBERATAN DI KOTA SOLOK. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (46kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version Download (207kB) | Preview |
|
|
Text (Bab IV Penutup)
Bab IV.pdf - Published Version Download (17kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (97kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
ABSTRAK Tidak ada seorangpun yang menghedaki adanya suatu kejahatan dalam lingkungan masyarakatnya, karena dengan adanya kejahatan akan meresahkan, merugikan serta dapat mengancam keselamatan jiwa masyarakat. Kejahatan juga merupakan suatu tindakan yang dapat merugikan orang lain. Oleh karena itu, kejahatan harus diberantas dan ditanggulangi, salah satunya yaitu melalui penegakan hukum. Kasus yang masih sering terjadi khususnya di Kota Solok adalah pencurian dengan pemberatan. Manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dapat menghalalkan berbagai cara tanpa mengindahkan norma-norma hukum yang berlaku. Dengan demikian perlu dilakukan upaya penanggulangan oleh pihak kepolisian agar dapat mengurangi tindak pidana pencurian dengan pemberatan khususnya di Kota Solok. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: a. Apa faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya tindak pidana pencurian disertai dengan pemberatan di Kota Solok? b. Bagaimana upaya yang dilakukan oleh aparat penegak hukum di Kota Solok dalam menanggulangi tindak pidana pencurian disertai dengan pemberatan di Kota Solok?. Dalam skripsi ini penulis memakai metode penelitian yuridis empiris. Hasil penelitian dan pembahasan dalam penelitian ini adalah faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya pencurian dengan pemberatan tersebut terbagi dua, faktor intern dan faktor ekstern. Faktor intern seseorang melakukannya disebabkan karena pertama, faktor individu yaitu faktor yang timbul dari niat, keinginan, atau kesadaran diri dari pelaku. Kedua, kesempatan yaitu faktor yang disebabkan karena kelalaian dari korban yang mengakibatkan datangnya kesempatan untuk mencuri dan ketiga, faktor pendidikan yaitu kurangnya pengetahuan hukum si pelaku tentang tindak pidana. Sedangkan faktor eksternal nya adalah pertama faktor daerah adalah tempat sepi dan polisi yang jarang beraptroli menjadi tempat yang rawan terjadinya pencurian dengan pemberatan. Kedua, faktor ekonomi adalah pelaku memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi dan menjadikan pelaku menghalalkan segala cara. Ketiga, pengaruh peragulan atau sosial yaitu pengaruh yang berasal dari lingkungan sekitar seperti mengajak dan menghasut. Upaya penaggulangan pencurian disertai dengan pemberatan yang dilakukan oleh Polres Solok Kota diantaranya adalah upaya preventif yaitu melakukan penyuluhan seperti himbauan dan sosialisasi, memasang spanduk-spanduk di jalan raya, kegiatan patroli yang dilakukan ditempat rawan terjadinya pencurian dengan pemberatan. Upaya represif yang bertujuan untuk mengungkap pelaku pencurian dengan pemberatan agar dapat diproses sesuai hukum dan dijatuhi hukuman sansi sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan. Agar tercapainya penanggulangan tersebut, polisi melakukan penyamaran di tempat patroli, memasang CCTV dan melakukan pendekatan ke masyarakat. Kata Kunci: Faktor Penyebab, Penanggulangan, Tindak Pidana Pencurian Dengan Pemberatan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Fadillah Sabri, S.H., M.H |
Uncontrolled Keywords: | Faktor Penyebab, Penanggulangan, Tindak Pidana Pencurian Dengan Pemberatan |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum |
Depositing User: | S1 Ilmu Hukum |
Date Deposited: | 30 Jun 2021 07:50 |
Last Modified: | 30 Jun 2021 07:50 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/76792 |
Actions (login required)
View Item |