Pengaruh pemberian ekstrak kuersetin kulit bawang merah (Allium cepa L.) terhadap ekspresi gen enzim tirosinase pada cell line mouse melanoma B16F10

rahma, ledika veroci (2021) Pengaruh pemberian ekstrak kuersetin kulit bawang merah (Allium cepa L.) terhadap ekspresi gen enzim tirosinase pada cell line mouse melanoma B16F10. Masters thesis, universitas andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (229kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 (pendahuluan))
BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (92kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab Akhir (Penutup/Kesimpulan))
BAB Akhir (PenutupKesimpulan).pdf - Published Version

Download (62kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (202kB) | Preview
[img] Text (Tugas Akhir Ilmiah Utuh)
Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Latar belakang Kuersetin telah menjadi subjek penelitian dalam dua dekade terakhir mengenai efektivitasnya terhadap melanogenesis. Kuersetin banyak terkandung di kulit bawang merah yang merupakan produk limbah. Efek kuersetin terhadap melanogenesis masih bervariasi dalam setiap penelitian dan pemanfaataan kuersetin dari bahan alam masih terbatas. Tujuan Untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak kuersetin kulit bawang merah terhadap eskpresi gen enzim tirosinasepada cell line mouse melanoma B16F10. Subjek dan metode Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan desain post test only control group design. Penelitian ini menggunakan sampel yaitu cell line mouse melanoma B16F10 yang dibagi menjadi enam kelompok dan masing-masing diberi perlakuan ekstrak kuersetin kulit bawang merah dengan konsentrasi berbeda yaitu 0 μg (kontrol), 0,1 μg, 0,5 μg, 1,0 μg, 5,0 μg dan 10 μg. Inkubasi dilakukan selama 24 jam, kemudian dilakukan penilaian terhadap ekspresi gen enzim tirosinase menggunakan metode PCR. Hasil Ekspresi gen enzim tirosinase pada kelompok dengan pemberian kuersetin kulit bawang merah konsentrasi 0,1 μg, 0,5 μg, 1,0 μg, 5,0 μg dan 10 μg lebih rendah dibandingkan kelompok kontrol. Penurunan ekspresi gen enzim tirosinase pada kelima perlakuan bermakna secara statistik (p<0,05). Konsentrasi kuersetin kulit bawang merah 1,0 μg menurunkan ekspresi gen enzim tirosinase paling rendah dibandingkan konsentrasi lainnya. Kesimpulan Ekstrak kuersetin kulit bawang merah pada konsentrasi 0,1μg-10μg dapat menurunkan ekspresi gen enzim tirosinase pada cell line mouse melanoma B16F10.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: DR. Dr. Satya Wydya Yenny, Sp.KK(K), FINSDV, FAADV
Uncontrolled Keywords: kuersetin kulit bawang merah, tirosinase, melanogenesis, cell line melanoma B16F10
Subjects: R Medicine > RL Dermatology
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: s2 Program Pendidikan Dokter Spesialis
Date Deposited: 23 Apr 2021 02:55
Last Modified: 23 Apr 2021 02:55
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/74506

Actions (login required)

View Item View Item