Farid, Arkan (2021) PENGEMBANGAN MODEL PENETAPAN KEBIJAKAN SUBSIDI BAHAN BAKAR MINYAK UNTUK MENDORONG PRODUKSI BAHAN BAKAR NABATI MENGGUNAKAN SISTEM DINAMIS. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
1.cover+abstrak.pdf - Published Version Download (130kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1 Pendahuluan)
2. BAB I.pdf - Published Version Download (172kB) | Preview |
|
|
Text (BAB VI Penutup)
3. BAB VI.pdf - Published Version Download (52kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
4.DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (189kB) | Preview |
|
Text (Skripsii full)
5.skripsi full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Peningkatan penggunaan bensin dan solar pada sektor transportasi, industri, serta kelistrikan menyebabkan peningkatan subsidi sektor energi terus meningkat. Peningkatan subsidi sektor energi ini masih di dominasi untuk subsidi BBM (fosil). Proporsi subsidi BBM subsidi untuk BBM (fosil) sebesar 68%, sedangkan subsidi untuk BBM (non fosil) hanya sebesar 10%. Oleh sebab itu diperlukan bagaimana pengembangan model kebijakan subsidi bahan bakar dalam upaya peralihan subsidi BBM (energi fosil) ke subsidi BBN dalam upaya peningkatan permintaan BBN. Tujuan dari penelitian ini diantaranya: 1. Pembuatan model subsidi bahan bakar minyak melalui sistem dinamis. 2. Skenario untuk peralihan subsidi BBM (energi fosil) ke BBN untuk peningkatan permintaan BBN . Sistem dinamis digunakan untuk mendapatkan perilaku umpan balik dinamis dan pemahaman tentang perilaku dalam sistem baik jangka pendek maupun jangka panjang. Melalui sistem dinamis dapat diketahui hubungan sebab akibat antara harga dengan demand, demand dengan supply, harga dengan supply maupun variabel-variabel lainnya yang terlibat dalam subsidi BBM. Dengan faktor utama dalam sistem dinamis yaitu waktu, dapat diimplementasikan strategi dalam upaya peningkatan penggunaan BBN. Hasil dalam simulasi model yang dilakukan evaluasi mengenai: 1. Pelaksaan kewajiban penggunaan BBN. 2. Ketahanan energi BBM (fosil dan non fosil). 3. Disparsi dari masing-masing bahan bakar. Berdasarkan evaluasi yang telah dihasilkan, diberikan skenario alternatif diantaranya: 1) kewajiban penggunan biodiesel sebesar 50%, 2) kewajiban penggunan bioethanol sebesar 2%, dengan investasi pabrik baru melalui asumsi dari peningkatan harga jual dari bioetanol
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Wisnel, M.Sc |
Uncontrolled Keywords: | Bahan Bakar Minyak, Bahan Bakar Nabati, Sistem Dinamis, Subsidi |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Industri |
Depositing User: | S1 Teknik Industri |
Date Deposited: | 30 Mar 2021 07:18 |
Last Modified: | 30 Mar 2021 07:18 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/73758 |
Actions (login required)
View Item |