TANGGUNG JAWAB PEGADAIAN ATAS RUSAK DAN HILANGNYA BARANG GADAI DI PT PEGADAIAN (PERSERO) AREA PADANG

Novan, Dervandy (2020) TANGGUNG JAWAB PEGADAIAN ATAS RUSAK DAN HILANGNYA BARANG GADAI DI PT PEGADAIAN (PERSERO) AREA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text COVER DAN ABSTRAK.pdf Download (237kB) | Preview
Preview	Text Bab Akhir.pdf Download (175kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR KEPUSTAKAAN.pdf Download (187kB) | Preview
	Text Skripsi Utuh Novan upload.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
Preview	Text BAB 1upload.pdf Download (463kB) | Preview

Abstract

Perkembangan ekonomi nasional saat ini sangat berkembang pesat. Hal ini tidak terlepas dari peran berbagai pihak yakni masyarakat, swasta dan negara. Salah satu badan usaha milik negara yang mendorong peningkatan kegiatan ekonomi yaitu PT Pegadaian. PT Pegadaian merupakan perusahaan yang melakukan kegiatan usaha dengan melakukan jasa pemberian pinjaman uang/kredit kepada masyarakat dengan cara sistem gadai. Barang gadai selama dalam jangka waktu berlangsungnya perjanjian gadai terdapat berbagai risiko yang dapat terjadi. Risiko dapat diakibatkan oleh persitiwa atau kejadian seperti adanya barang jaminan yang rusak atau barang hilang. Permasalahan yang ditimbulkan dengan adanya peristiwa atau kejadian tersebut adalah bagaimana tanggung jawab dari pihak pegadaian terhadap barang gadai atau jaminan yang rusak atau hilang dan nasabah yang mengalami kerugian tersebut ingin mendapatkan pertanggungjawaban dari pegadaian dengan menuntut pihak pegadaian untuk mengganti kerugian yang dialaminya, sebagaimana diatur dalam Pasal 1152 ayat (3) KUH Perdata. Metode penulisan yang digunakan penulis adalah metode yuridis empiris, yaitu mengkaji teori-teori atau aturan-aturan hukum pegadaian terhadap pelaksanaan tanggung jawab atas rusak dan hilangnya barang gadai dengan penerapan hukum yang ada. Adapun rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah Bagaimana tanggung jawab pegadaian atas hilang dan rusaknya barang gadai di PT Pegadaian (Persero) Area Padang dan upaya penyelesaian masalah pemberian ganti kerugian atas hilangnya barang gadai di PT Pegadaian (Persero) Area Padang. Hasil Penilitian ini menyimpulkan bahwa dalam hal terjadinya hilang atau rusaknya barang gadai selama barang gadai masih dalam perjanjian gadai di PT Pegadaian area Padang, maka pihak pegadaian bertanggung jawab penuh kepada nasabahnya, pertanggungjawabannya dengan cara ganti rugi yang disepakati oleh masing-masing pihak dan terhadap upaya penyelesaian ganti rugi dapat melalui musyawarah mufakat dan apabila tidak ditemukan kesepakatan maka para pihak dapat melalui pengadilan. Berdasarkan penelitian ini, diperlukan adanya prosedur dan aturan hukum yang jelas dan menyeluruh untuk pertanggungjawaban rusak dan hilangnya barang gadai di PT Pegadaian (Perseo) Area Padang sesuai aturan hukum pegadaian, sehingga penyelesaian masalah ganti rugi tidak menimbulkan kerugian bagi nasabah.

Actions (login required)

View Item