PENGARUH PEMBERIAN CAMPURAN MADU DAN KUNING TELUR TERHADAP KUALITAS SPERMATOZOA, FERTILITAS DAN DAYA TETAS AYAM SENTUL

Aida, Yustiti (2021) PENGARUH PEMBERIAN CAMPURAN MADU DAN KUNING TELUR TERHADAP KUALITAS SPERMATOZOA, FERTILITAS DAN DAYA TETAS AYAM SENTUL. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (49kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1 (PENDAHULUAN)) BAB 1 (Pendahuluan).pdf - Published Version Download (170kB) | Preview
Preview	Text (BAB AKHIR (PENUTUP)) BAB AKHIR (Penutup).pdf - Published Version Download (80kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (262kB) | Preview
	Text (TESIS FULL) TESIS FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Ayam Sentul merupakan ayam lokal Indonesia yang dikembangkan di daerah Ciamins Jawa Barat. Keunggulan ayam Sentul diantaranya adalah pertumbuhan yang relatif cepat dan produksi telur yang tinggi dibandingkan dengan ayam lokal yang lain. Dengan adanya keunggulan tersebut memungkinkan ayam Sentul dapat digunakan sebagai komoditas industri kerakyatan atau untuk dikembangkan lebih lanjut menjadi ayam lokal unggul. Dalam pengembangan ayam Sentul dipengaruhi banyak faktor salah satunya adalah kualitas semen dimana kualitas semen ayam Sentul lebih rendah dibanding ayam Pelung dan sistim pemeliharaann ayam Sentul secara intensif belum banyak dilakukan masyarakat, permasalahan pemeliharaan juga muncul ketika ayam jantan yang dominan pada satu betina sehingga banyak betina yang tidak terkawini. Untuk mengatasi hal tersebut perlu dilakukan peningkatan kualitas pakan dengan penambahan pemberian feed supplement yang dapat meningkatkan kualitas semen dan efisiensi pemeliharaan dengan Inseminasi Buatan menjadi solusi langkah ini. Feed supplement yang dapat meningkatkan kualitas spermatozoa dalam proses pembentukan spermatogenesis membutuhkan asam amino methionine, sistin arginine, asam lemak linoleat, vitamin A, C, E mineral Se dan Zn. Madu mengandung vitamin A, C, E, mineral Zn dan folat, kuning telur mengandung asam amino methionin,sistin, arginin, mineral Se, sehingga madu dan kuning telur dapat dijadikan feed supplement dalam meningkatkan kualitas spermatozoa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemberian madu dan kuning telur sebelum Inseminasi Buatan (IB) untuk meningkatkan kualitas spermatozoa ayam jantan Sentul dan untuk mengetahui dosis pemberian madu dan kuning telur pada ayam jantan Sentul untuk meningkatkan kualitas spermatozoa, fertilitas dan daya tetas telur ayam Sentul. Penelitian ini menggunakan sebanyak 16 ekor ayam jantan umur ± 2 tahun dan betina sebanyak 96 ekor umur ± 1 tahun dalam periode bertelur. Metode yang digunakan adalah metode eksperiment dengan RAL Faktorial 4 x 4 dan tiga ulangan. Faktor A adalah pemberian madu yang terdiri dari 4 level yaitu 0 ml, 3 ml, 5 ml, dan 7 ml. Faktor B adalah pemberian kuning telur yang terdiri dari 4 level yaitu 0 ml, 3 ml, 5 ml, dan 7 ml. Pemberian madu dan kuning telur pada ayam jantan Sentul diberikan sesuai dengan level pemberian interval 3 hari dan 4 hari. Peubah yang diamati adalah volume semen, konsentrasi spermatozoa, motilitas spermatozoa, abnormalitas spermatozoa, fertilitas telur , mortalitas embrio dan daya tetas telur. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pemberian madu dan kuning telur pada ayam jantan berpengaruh terhadap kualitas semen, fertilitas dan daya tetas ayam Sentul. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa terdapat interaksi yang nyata (P<0,05) antara level pemberian madu dan kuning telur terhadap kualitas semen, fertilitas dan daya tetas ayam Sentul. Hasil tertinggi diperoleh pada kombinasi pemberian 5 ml madu dan 5 ml kuning telur pada ayam jantan Sentul sebelum Inseminasi Buatan, karakteristik semen yaitu volume semen 0,85 ml, konsentrasi spermatozoa 3,92 x 109 sel/ml, motilitas spermatozoa 90,00%, abnormalitas spermatozoa 5 %, fertilitas telur 91,67 %, mortalitas embrio 7 % dan daya tetas telur 93 %. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian madu dan kuning telur sebelum Inseminasi Buatan (IB) pada ayam jantan Sentul dapat meningkat kualitas spermatozoa, fertilitas dan daya tetas telur ayam Sentul. Pemberian terbaik adalah pada kombinasi 5 ml madu dan 5 ml kuning telur, sehingga disarankan untuk digunakan dalam upaya mengoptimalkan penerapan teknologi Inseminasi Buatan pada ayam Sentul.

Actions (login required)

View Item