PERBEDAAN EFEKTIVITAS MENGUNYAH BUAH PIR (Pyrus communis) DAN JAMBU BIJI (Psidium guajava)SEBAGAI Self Cleansing Effect TERHADAP PERUBAHAN INDEKS DEBRIS PADA SISWA KELAS III SDN 22 ANDALAS KOTA PADANG

SITTI, ASHARI (2015) PERBEDAAN EFEKTIVITAS MENGUNYAH BUAH PIR (Pyrus communis) DAN JAMBU BIJI (Psidium guajava)SEBAGAI Self Cleansing Effect TERHADAP PERUBAHAN INDEKS DEBRIS PADA SISWA KELAS III SDN 22 ANDALAS KOTA PADANG. Diploma thesis, UPT. Perpustakaan Unand.

[img] Text
201503251220th_skripsi sari.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Latar belakang dan tujuan : Debris merupakan sisa makanan yang menempel di permukaan gigi seseorang, yang terbentuk setelah 5-30 menit setelah makan makanan, yang nantinya apabila tidak dibersihkan akan menjadi plak dan akan mengakibatkan karies gigi. Indeks debris dapat diturunkan dengan cara memakan makanan yang berserat dan berair yaitu buah-buahan seperti pir dan jambu biji, karena memiliki self cleansing effect terhadap permukaan gigi serta mendorong sekresi saliva dalam proses pengunyahan yang dapat membantu proses membersihkan gigi geligi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan efektivitas mengunyah buah pir dan jambu biji sebagai self cleansing effect terhadap perubahan indeks debris pada siswa kelas III SDN 22 Andalas Kota Padang. Material dan metode : Penelitian ini menggunakan disain eksperimen dengan teknik one group pre and post test design yang menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel 50 orang dan terdiri dari 2 kelompok perlakuan. Kelompok 1 diberikan perlakuan mengunyah buah pir dan kelompok 2 mengunyah buah jambu biji. Masing-masing buah memiliki berat 50 gram dan dikunyah dengan kedua sisi rahang selama 2 menit. Hasil : Rata-rata indeks debris sebelum dan setelah mengunyah buah pir mengalami penurunan sebesar 0,5340 dan mengunyah jambu biji mengalami penurunan sebesar 0,8048. Hasil analisis uji paired t-test menunjukkan nilai p = 0,000 (p < 0,05) antara sebelum dan setelah perlakuan pada masing-masing kelompok perlakuan. Pada uji independent t-test berpasangan menunjukkan nilai p = 0,000 (p < 0,05) antar kelompok perlakuan. Kesimpulan : Buah jambu biji lebih efektif daripada buah pir pada siswa kelas III SD 22 Andalas di Kota Padang. Kata Kunci : pir, jambu biji, indeks debris

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RK Dentistry
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: Ms Ikmal Fitriyani Alfiah
Date Deposited: 26 Jan 2016 04:27
Last Modified: 26 Jan 2016 04:27
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/69

Actions (login required)

View Item View Item