PENGARUH ION LOGAMCd(II) dan Zn(II) TERHADAP SISTEM TRANSPOR FENOLMELALUI TEKNIKMEMBRAN CAIR FASA RUAH

RISSA, YUSZALLY AKHMAD (2012) PENGARUH ION LOGAMCd(II) dan Zn(II) TERHADAP SISTEM TRANSPOR FENOLMELALUI TEKNIKMEMBRAN CAIR FASA RUAH. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Skripsi Fulltext)
1282.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (246kB)

Abstract

Fenol merupakan salah satu bahan baku industri yang berbahaya. Efek toksik fenol yang bersifat akut akan mempengaruhi sistem saraf pusat yang dapat menyebabkan kematian satu setengah jam setelah keracunan, gangguan pada sistem pencernaan (gastro intestinal), ginjal, paru-paru, kegagalan dalam sistem sirkulasi dan penyakit sawan. Dalam dosis tinggi fenol dapat terserap melalui kulit sehingga permukaan kulit menjadi putih3. Kadar fenol diperairan dan air limbah yang akan dibuang ke perairan perlu dikontrol. Batas maksimum fenol total dalam air minum maupun air bersih adalah 0,002 ppm4. Pada dasarnya senyawa fenol sering berada dalam air bersama-sama ion-ion lain seperti dalam limbah industri, limbah rumah sakit dan lain-lainnya. Untuk mendapatkan senyawa fenol dari campurannya dilakukan suatu pemisahan terhadap campuran tersebut. Metoda pemisahan senyawa fenol dari larutan air atau campurannya telah banyak dilakukan dan lazim digunakan adalah metoda ekstraksi pelarut. Metoda ini didasarkan pada pemisahan ion dengan cara mengekstraknya dari pelarut air ke dalam pelarut organik dan kemudian diekstraksi kembali ke dalam pelarut air5. Teknik membran cair fasa ruah juga sudah di aplikasikan untuk pemisahan ion logam Cd(II) dan Zn(II)6,7. Parinejad (2007) telah melakukan transpor ion logam Cd(II) dari larutan iodide dengan menggunakan rhodamin B sebagai carrier melalui teknik membran cair fasa ruah dengan jumlah ion logam Cd(II) yang tertranspor ke fasa penerima adalah 97,4% dan Eka (2008) melakukan transpor ion logam Zn(II) dengan menggunakan ditizon sebagai carrier melalui teknik membran cair fasa ruah dengan jumlah ion logam Zn(II) yang tertranspor ke fasa penerima adalah 93%. Ekstraksi senyawa fenol dari dalam air dengan menggunakan teknik membran cair fasa ruah telah berhasil dilakukan dimana Aziz (2010)2, melakukan transpor fenol menggunakan teknik membran cair fasa ruah dengan jumlah fenol yang tertranspor ke fasa penerima adalah 93,07%. Melalui teknik ini fenol diekstraksi dengan menggunakan membran kloroform. Pada penelitian ini belum diteliti keefektifan sistem transpor fenol bila seandainya fenol berada dalam bentuk campuran dengan ion-ion logam. Untuk itu dilakukan penelitian terhadap ekstraksi senyawa fenol dari dalam air terhadap keberadaan Cd(II) dan Zn(II) dalam campuran dan dipelajari sejauh mana kedua ion ini mempengaruhi persentase fenol yang tertranspor ke fasa penerima.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia
Depositing User: ms Meiriza Paramita
Date Deposited: 02 May 2016 07:42
Last Modified: 02 May 2016 07:42
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/6660

Actions (login required)

View Item View Item