MODAL SOSIAL ANGGOTA LEGISLATIF MUDA DPRD KABUPATEN PASAMAN BARAT PADA PEMILU LEGISLATIF TAHUN 2019

Suci, Indah Ratna Pratiwi (2020) MODAL SOSIAL ANGGOTA LEGISLATIF MUDA DPRD KABUPATEN PASAMAN BARAT PADA PEMILU LEGISLATIF TAHUN 2019. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak_.pdf - Published Version

Download (399kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I_.pdf - Published Version

Download (351kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB VI)
BAB VI_.pdf - Published Version

Download (194kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA_.pdf - Published Version

Download (195kB) | Preview
[img]
Preview
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
Skripsi Suci FULL_WATERMARK_.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview

Abstract

Pada tahun 2019 menjadi pemilu serentak pertama yang melaksanakan pemilihan presiden dan legislatif sekaligus karena pemilu serentak dianggap lebih efisien dari segi waktu dan segi anggaran. Ketika berbicara mengenai pemilihan, tentunya tidak lepas dari peran dan keterlibatan generasi muda. Menariknya, pada pemilu tahun 2019 ini jumlah partisipasi generasi muda pada politik mengalami peningkatan. Terbukti dengan adanya 878 pendaftaran para caleg yang ada pada tingkat nasional yang berusia di bawah 30 tahun. Dan tidak sedikit pula dari mereka yang mendapatkan kursi di lembaga legislatif. Hal yang sama juga terjadi di Kabupaten Pasaman Barat, dimana terjadinya peningkatan terhadap jumlah caleg muda yang berhasil duduk di kursi legislatif dari periode sebelumnya. Salah satu faktor terpilihnya generasi muda adalah dengan memiliki modal sosial yang cukup kuat. Modal sosial menurut Bourdieu merupakan suatu sumber daya baik aktual maupun potensial yang dimiliki oleh seseorang dari jaringan sosial yang terlembagakan dan terjadi secara terus menerus sehingga memberikan dukungan kolektif terhadap anggotanya. Hal ini juga tidak terlepas dari peran keluarga dan jaringan sosial yang dimilikinya. Dengan memanfaatkan modal sosial yang dimiliki sehingga membuat para caleg bisa menang dalam pemilihan legislatif. Maka dari itu, muncullah asumsi dari peneliti bahwa modal sosial inilah yang membuat kemenangan para caleg muda di Kabupaten Pasaman Barat. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan modal sosial yang dimanfaatkan oleh anggota legislatif muda di Kabupaten Pasaman Barat pada pemilihan legislatif tahun 2019. Metode yang digunakan yaitu kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus. Berdasarkan temuan dan analisis dapat diketahui bahwa kemenangan para caleg muda dipengaruhi oleh modal yang dimilikinya seperti : (1) Hubungan dan jaringan keluarga, (2) interaksi sosial antara para caleg dengan pendukungnya, (3) jaringan organisasi sosial atau kelompok sosial, (4) Modal ekonomi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Aidinil Zetra, M.A
Uncontrolled Keywords: modal sosial, pemilihan legislatif, kemenangan caleg muda
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik
Depositing User: s1 Ilmu politik
Date Deposited: 27 Nov 2020 09:27
Last Modified: 27 Nov 2020 09:27
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/65990

Actions (login required)

View Item View Item