Yelmiati, Yelmiati (2020) DAMPAK KEBIJAKAN BERNUANSA SYARIAH BAGI PEMENUHAN HAK KELOMPOK MINORITAS KOTA PADANG (Studi Kasus: Kelompok Nonmuslim Kota Padang). Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (cover dan abstrak)
COVER DAN ABSTRAK WM.pdf - Published Version Download (407kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
BAB I WM.pdf - Published Version Download (539kB) | Preview |
|
|
Text (BAB VI)
BAB VI WM.pdf - Published Version Download (222kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR WM.pdf - Published Version Download (435kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full)
SKRIPSI FULL YELMIATI FIX UPLOAD.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Kebijakan bernuansa Syariah adalah kebijakan berupa peraturan, himbauan, instruksi Bupati, Wali Kota, Gubernur hingga presiden yang mengandung kaidah dan nilai agama islam yang muncul di beberapa daerah di Indonesia sejak awal reformasi. Kebijakan bernuansa Syariah hari ini masih menjadi polemik. Berdasarkan lembaga survei nasional dan IDI, indikator Aturan tertulis yang membatasi kebebasan berkeyakinan signifikan membuat citra negatif bagi demokrasi, toleransi dan kerukunan umat beragama di Sumatra Barat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dampak kebijakan bernuansa syariah bagi pemenuhan hak kelompok minoritas agama nonmuslim di kota Padang. Dalam penelitian ini menggunakan konsep Hak Minoritas dengan menggunakan metode Kualitatif, dengan tipe penelitian studi kasus intrumental. Unit analisis penelitian ini adalah lembaga, kelompok, dan atau masyarakat. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik wawancara secara mendalam dan dokumentasi. teknik pemilihan informan penelitian menggunakan teknik porpusive sampling, kelompok agama noon-muslim. menguji keabsahan dengan teknik triangulasi ahli dan lembaga terkait. Hasil penelitian ini menunjukkan kebijakan bernuansa Syariah berdampak bagi pemenuhan hak kelompok nonmuslim Kota Padang diantaranya masih terdapat kerancuan makna sehingga terjadi proses pembiasaan secara terpaksa maupun sukarela sebagai wujud eksklusivisme di ruang publik. Akibatnya kelompok nonmuslim.mengalami diskriminasi pada hak-haknya. Bentuk resistensi muncul dari nonmuslim bersifat laten dan tidak berlanjut disebabkan oleh faktor 1.) karena proporsi tak dominan dalam mempengaruhi sistem menandakan hak kepentingannya belum terepresentatif. 2) masih banyak pemenuhan hak dasar kelompok minoritas nonmuslim yang belum terpenuhi secara maksimal. 3) Terjadi penguatan konservatisme agama mayoritas, posisi agama minoritas semakin terdegradasi. 4)Selanjutnya peran negara juga belum hadir secara aktif. Kehadiran kebijakan bernuansa Syariah tidak sensitif terhadap hak minoritas karena bersifat eksklusif. Langkah untuk memperbaiki citra demokrasi, toleransi dan kerukunan umat beragama adalah dengan mencabut atau merevisi Kebijakan bernuansa Syariah guna memperbaiki citra demokrasi di Kota Padang.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Drs. Tamrin M.Si |
Uncontrolled Keywords: | Kebijakan bernuansa Syariah, demokrasi, Hak asasi Manusia, Hak Minoritas. |
Subjects: | J Political Science > JA Political science (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik |
Depositing User: | s1 Ilmu politik |
Date Deposited: | 27 Nov 2020 09:10 |
Last Modified: | 27 Nov 2020 09:10 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/65979 |
Actions (login required)
View Item |