UJI EFEK TERATOGEN SUPLEMEN MAKANAN PENURUN BERAT BADAN PADA FETUS MENCIT PUTIH BETINA

RIKA, MEILISA PUTRI (2013) UJI EFEK TERATOGEN SUPLEMEN MAKANAN PENURUN BERAT BADAN PADA FETUS MENCIT PUTIH BETINA. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Text (SKRIPSI) 677.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (428kB)

Abstract

Kehamilan merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan yang cepat dari jaringan dan organ janin, sehingga zat-zat gizi esensial sangat diperlukan untuk mengoptimalkan proses pertumbuhan dan perkembangan janin. Diantara faktor gizi yang berpengaruh terhadap kehamilan, diantaranya intake makanan dan penggunaan suplemen (Brown et al, 2005). Suplemen makanan yang mengandung guarana (Paullinia cupana Mart. var. sorbilis) secara luas dipasarkan dan digunakan untuk menurunkan berat badan dan digunakan sebagai “doping” pada atlet. Paullinia cupana Mart. var. sorbilis (guarana) adalah tanaman asal Brazil dari famili Sapindaceae. Biji guarana mengandung kafein (2,5-5%), teobromin dan teofilin, dan tanin hingga 16%( Carlini et al, 2003). Sehingga banyak digunakan dalam produksi stimulansia, minuman ringan dan suplemen menurunkan berat badan. Guarana dilaporkan mengandung 3-5% kafein pada berat kering, hal ini sama dengan dua sampai tiga kali jumlah kafein dalam biji kopi (Weiner, 1990). Beberapa penelitian epidemiologi menggambarkan pemaparan wanita hamil terhadap kafein selama kehamilan, menyebabkan terjadinya cacat bawaan, retardasi pertumbuhan janin, masa kelahiran yang dipercepat, keguguran (aborsi spontan),efek terhadap perilaku, dan masalah kesuburan ibu yang mungkin diakibatkan dari konsumsi kafein (Christian dan Brent, 2001)

Actions (login required)

View Item