Irvan, Afrinaldo (2020) Analisis Konflik Antara Pedagang Pasar Atas Dengan Pemerintah Kota dalam Pembangunan Pasar Atas Bukittinggi Pasca Kebakaran Tahun 2017. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
abstrak.pdf - Published Version Download (159kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 pendahuluan.pdf - Published Version Download (198kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 6 Penutup)
BAB 6 penutup.pdf - Published Version Download (84kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (179kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full Text)
Skripsi Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Pembangunan di Kota Bukittinggi memang sedang gencar-gencarnya, namun seperti pembangunan di kota lain terkadang ada perselisihan yang terjadi sehingga memunculkan konflik. Pembangunan Pasar Atas pasca kebakaran tahun 2017 ternyata tidak terlepas dari adanya konflik. Dimulai dari awal pembangunan sampai selesai pembangunan, ada saja perbedaan pendapat dan permasalahan yang terjadi di antara pedagang pasar atas dengan pemerintah kota. Di dalam pembagunan Pasar Atas Bukittinggi pasca kebakaran yang terjadi tahun 2017 ternyata memunculkan berbagai permasalahan yang terjadi diantara pedagang dan pemerintah kota. Timbulnya konflik biasanya disebabkan oleh adanya perbedaan pandangan terhadap menyikapi suatu hal. Penyebab umumnya karena adanya tuntutan yang datang dari pedagang terhadap pemerintah dengan alasan pemerintah membuat keputusan yang terkesan sepihak menjadikan konflik yang ada menjadi terekspos. Masalah penelitian ini adalah konflik antara pedagang dengan pemerintah Kota Bukittinggi yang terjadi setelah kebakaran tahun 2017. Pada penelitian ini, peneliti akan menganalisa konflik dengan menggunakan teori tahapan konflik dari Simon Fisher. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah dengan wawancara terstruktur. Data diperoleh dengan wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan di Kota Bukittinggi dengan tujuan Dinas Perdagangan Kota Bukittinggi, DPRD Kota Bukittinggi, Perwakilan pedagang. Kemudian berlanjut ke Kota Padang dengan tujuan instansi perwakilan provinsi yang berlokasi di Kota Padang seperti: Komnas HAM Perwakilan Sumatera Barat, OMBUDSMAN Perwakilan Sumatera Barat, serta DPRD Provinsi. Hasil penelitian menemukan bahwa konflik tidak berasal dari pedagang secara keseluruhan. Pedagang disini terbagi menjadi dua pihak, karena adanya indikasi kepentingan didalamnya. Secara keluruhan memang pedagang pernah melakukan tuntutan dan mempermasalahkan beberapa keputusan dari pemerintah kota. Jika dilihat berdasarkan intensitas konflik, konflik yang selama ini tersebar di publik sebagian besar hanya berasal dari satu pihak pedagang yang mendirikan perhimpunan sendiri. Karena konflik yang hanya berasal dari segelintir pedagang saja menyebabkan konflik tidak terlalu mencuat dan cenderung tidak ada penyelesaian.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Indah Adi Putri, MIP |
Uncontrolled Keywords: | Konflik, Pedagang Pasar Atas, Pemerintah Kota Bukittinggi. |
Subjects: | J Political Science > JA Political science (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik |
Depositing User: | s1 Ilmu politik |
Date Deposited: | 24 Nov 2020 04:01 |
Last Modified: | 24 Nov 2020 04:01 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/65258 |
Actions (login required)
View Item |