Ruzi, Rahmad Z (2016) Sistem Pengenalan Objek Multiwarna dengan Menggunakan Photometric Invariance dan Shadow Detection. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version Download (179kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I Pendahuluan)
Bab I.pdf - Published Version Download (206kB) | Preview |
|
|
Text (Bab V Penutup)
Bab V.pdf - Published Version Download (139kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (125kB) | Preview |
|
Text (Skripsi full text)
Sistem Pengenalan Objek Multiwarna dengan Menggunakan Photometric Invariance dan Shadow Detection.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Segmentasi merupakan salah satu proses untuk memisahkan citra menjadi beberapa region berdasarkan kriteria tertentu. Dalam pengenalan objek, proses segmentasi ini merupakan suatu tahapan yang sangat penting dan tidak bisa dilewatkan agar menghasilkan pengenalan objek yang lebih akurat. Dengan segmentasi saja komputer masih belum bisa memberikan banyak informasi tentang citra, karena hanya sebatas memisahkan region-region dan belum bisa mengidentifikasi region-region yang diperoleh tersebut merupakan bagian dari objek yang sama atau region-region itu adalah bagian dari objek yang berbeda. Untuk itu segmentasi di sini dikombinasikan dengan Photometric Invariance atau yang disebut dengan Reflectance Ratio untuk dapat mengidentifikasikan apakah antar region tersebut merupakan bagian dari objek yang sama (multi-color object) atau berbeda objek (occluded object). Untuk mencegah hal dimana salah satu objek terhalang bayangan dari objek lain maka digunakan Shadow Detection untuk mendeteksi banyangan pada objek dalam citra, dengan menggunakan nilai hue dan intensitas pada warna yang berdekatan. Setelah mengklasifikasi area warna objek didapatkan nilai batas Reflectance Ratio untuk citra multi-color object yaitu R <= 0.0200, citra occluded object yaitu R > 0.0600, dan juga didapatkan nilai Reflectance Ratio yang dipertimbangkan sebagai keadaan ambigu yaitu R > 0.0200 dan R <= 0.0600, dimana sistem tidak mengetahui apakah citra multi-color object atau occluded object. Dengan nilai batas tersebut sistem mengkalkulasikan jumlah objek pada citra, dengan memastikan multi-color object adalah satu objek dan occluded object adalah dua objek berwarna tunggal. Untuk mengatasi keadaan ambigu maka dilakukan interaksi sederhana antara sistem dengan pengguna (user) dimana sangat membantu sistem untuk mengkalkulasikan jumlah seluruh objek lebih akurat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Elektro |
Depositing User: | S1 Teknik Elektro |
Date Deposited: | 03 May 2016 07:28 |
Last Modified: | 03 May 2016 07:28 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/6522 |
Actions (login required)
View Item |